BOLASPORT.COM - Presiden Liga Spanyol, Javier Tebas, terus mendesak reuni dini antara Barcelona dan mantan megabintangnya, Lionel Messi.
Lionel Messi memang menjadi salah satu megabintang yang identik dengan Liga Spanyol.
Selama 17 tahun, Messi menghabiskan kariernya di kompetisi tersebut bersama Barcelona.
Kerja sama yang harmonis tersebut harus terhenti pada awal musim 2021-2022.
Kontrak Messi bersama Barcelona telah habis dan kondisi finansial klub membuatnya tidak bisa lebih lama berada di sana.
Baca Juga: Usai Real Madrid Dibantai Barcelona, Vinicius Junior Jadi Korban Ejekan Eric Garcia
Liga Spanyol hadir dengan peraturan ketat mengenai pengeluaran gaji yang tidak melebihi 70 persen pendapatan klub.
Hal tersebut gagal dipenuhi Barcelona yang ekonominya terdampak pandemi COVID-19 pada 2020.
Akibatnya, mereka harus merelakan Messi pindah ke klub Liga Prancis, Paris Saint-Germain.
Kini setelah hampir semusim meninggalkan Liga Spanyol, Messi pun dirindukan oleh Javier Tebas.
Baca Juga: Taklukkan Bernabeu Lagi Bareng Barcelona, Dani Alves Langsung Nostalgia
Tebas memuji Messi yang menurutnya masih bisa berada di level tertinggi meski berusia 34 tahun.
"Saya rasa Messi masih memiliki dua atau tiga tahun yang tersisa untuk bermain di level tertinggi," kata Tebas seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN.
"Kemampuan Messi nantinya tinggal tersisa 80 persen dari yang ia tunjukkan selama ini, tetapi masih begitu bagus," kata Tebas.
Kepergian Messi jelas membuat Liga Spanyol kehilangan salah satu ikon.
Baca Juga: Kylian Mbappe Kesal PSG Menang 8-0, tetapi Kalah dari Real Madrid yang Terus Diingat
Untuk itu, Tebas pun tidak malu-malu berharap agar sang megabintang bisa kembali.
"Perkawinan Messi dan Barcelona dulu sangatlah sempurna," ucap Tebas.
"Jika mereka kembali bersama, sinergi ekonomi akan tercipta dan menguntungkan keduanya," kata Tebas menambahkan.
Meski begitu, memulangkan Messi dari PSG jelas bukan perkara mudah.
Baca Juga: Gerard Pique Cuma Butuh 3 Kata untuk Pamer Kemenangan di El Clasico
Barcelona terlebih dahulu harus memperbaiki situasi keuangan internal klub.
Hal tersebut sulit terwujud kecuali Barcelona mau menerima suntikan dana dari ekuitas privat seperti CVC.
Liga Spanyol memang sempat menjajaki kerja sama dengan CVC yang masih ditolak oleh Barcelona dan Real Madrid.
Baca Juga: 4 Kunci Revolusi 134 Hari Xavi di Barcelona, Puncaknya di El Clasico
Jika Barcelona akhirnya berubah pikiran, kepulangan Messi pun bisa terwujud dalam waktu lebih dekat.
Saat ini, Messi sendiri masih terikat kontrak dengan PSG hingga 30 Juni 2023.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | espn.com |
Komentar