Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Lee Chong Wei Sebut China Masih Dinding yang Kokoh pada Thomas Cup 2022

By Delia Mustikasari - Kamis, 5 Mei 2022 | 00:15 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei.
twitter.com/TheTechMy
Pebulu tangkis tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei.

BOLASPORT.COM - Tidak banyak pemain dalam tim China yang menonjol, tetapi mereka akan tetap menjadi salah satu favorit untuk memenangkan Thomas Cup 2022.

China dipersenjatai dengan sepasukan pemain yang ingin membuktikan diri dan mengisi posisi besar yang ditinggalkan oleh mantan bintang mereka seperti Lin Dan, Chen Long, dan Shi Yu Qi.

Legenda tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei, menilai bahwa China dapat menimbulkan masalah bagi rival mereka pada Thomas Cup 2022, yang digelar di Bangkok, Thailand, 8-15 Mei mendatang.

Bahkan, dengan tim yang diisi pemain muda, mereka memecahkan rekor mencapai final sebelum kalah 0-3 dari Indonesia pada final Thomas Cup 2020 di Aarhus, Denmark, tahun lalu.

Baca Juga: Kualifikasi Bulu Tangkis Race to Paris 2024 Dimulai pada 1 Mei 2023

Malaysia dan China berada di grup yang berbeda pada edisi tahun ini, tetapi mereka mungkin akan bertemu setelah keluar dari fase grup dan undian perempat final dilangsungkan.

"Apakah mereka memiliki tim kuat atau lemah? Hal yang membuat China berbeda dalam turnamen beregu adalah semangat juang mereka yang luar biasa," kata Lee dilansir BolaSport.com dari The Star.

"Patriotisme menyatukan mereka dan sulit untuk mengalahkan mereka ketika mereka bersatu," ujar Lee.

Tetapi, dengan sektor ganda putra China yang melalui transisi besar menyusul beberapa pemain yang terlibat skandal pengaturan pertandingan, Lee merasa cara terbaik untuk mengambil keuntungan saat menghadapi China adalah mengambil poin dari dua ganda dan satu poin tunggal.

"Untuk tunggal pertama, Lee Zii Jia harus mulai menggelindingkan bola untuk Malaysia. Dia yang memegang kuncinya," ucap Lee Chong Wei.

"Sekarang dia telah memenangkan gelar Kejuaraan Asia, tingkat kepercayaan dirinya akan tinggi untuk memberikan poin pertama."

Lee tahu pentingnya peran sebagai orang pertama yang menginjakkan kaki di lapangan. Bahkan, dia berada di posisi tersebut ketika dia terakhir bermain untuk Malaysia pada Thomas Cup 2018 di Bangkok.

Baca Juga: Thomas-Uber Cup 2022 - Tim Indonesia Jalani Latihan Ringan untuk Kembalikan Kondisi

Lee memenangi semua pertandingannya, tetapi tim Thomas Cup Malaysia kalah dari Indonesia 1-3 pada perempat final.

"Taktik yang tepat akan menentukan hasil kami pada tunggal kedua dan ketiga. China memiliki pemain muda dan terampil seperti Li Shi Feng dan Weng Hong Yang," kata peraih medali perak Olimpiade tiga kali itu.

"Berdasarkan peringkat, Liew Daren diharapkan bermain sebagai tunggal kedua, tetapi dia mungkin lebih lambat dari pemain muda China. Malaysia mungkin ingin mengangkat Ng Tze Yong dan memberi Aidil Sholeh (Ali Sadikin) atau (Leong) Jun Hao kesempatan untuk bermain di posisi ketiga."

"Dimasukkannya Daren adalah langkah yang bagus karena akan membuat lawan menebak-nebak," aku Lee.

Namun, mantan tunggal putra nomor satu dunia itu terkesan dengan kualitas ganda putra Malaysia untuk edisi ini karena dia merasa salah satu dari tiga pasangan, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi dan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani mampu menang.

"Jika kami membandingkan, kekuatan pemain ganda kami lebih baik. Itu sebabnya saya pikir China akan membentuk kombinasi awal sebagai bentuk penipuan," kata Lee.

"Mereka akan menggunakan pemain berpengalaman mereka Liu Cheng untuk mengecewakan lawan mereka," ucap Lee.

Malaysia terakhir kali melawan China pada final Thomas Cup, 10 tahun lalu pada edisi 2012 di Wuhan, China. Saat itu, Malaysia kalah, 0-3.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X