BOLASPORT.COM - Legenda tinju, Mike Tyson, menjadi salah satu manusia paling ditakuti. Hanya saja bukan berarti kariernya tanpa cela. Ada segelintir orang yang bisa membuktikan bahwa Tyson juga bisa kalah.
Mengalahkan Mike Tyson merupakan pencapaian spesial karena reputasi besar petinju berjuluk Si Leher Beton itu.
Mike Tyson menunjukkan sinarnya ketika dunia tinju masih mencari bintang baru sepeninggalan Muhammad Ali yang pensiun pada 1981.
Memulai debutnya pada tahun 1985, Mike Tyson langsung mencuri perhatian karena keterampilan dalam membuat lawan pingsan.
Mike Tyson bahkan cuma butuh waktu setahun untuk merengkuh gelar juara dunia pertamanya, rekor termuda di usianya yang baru 20 tahun.
Lawan yang dikalahkan Tyson bukan petinju kacangan yaitu Trevor Berbick yang bertarung di dua zaman.
Berbick pernah mengalahkan jagoan Muhammad Ali yang merupakan idola Tyson.
Disaksikan secara langsung oleh Ali, Tyson berhasil membalas kekalahan sang idola kemenangan TKO pada ronde kedua.
Tak cukup sampai di situ, Tyson menambah catatan apiknya dengan merebut tiga sabuk juara dunia mayor saat itu: WBC, WBA, dan IBF, untuk menjadi juara sejati kelas berat.
Baca Juga: Cerita Mike Tyson, Sampai Mual Gara-gara Petinju Ini Tak Oleng Terima Jotosannya
Tyson tak terhentikan hingga mencatat 37 pertarungan profesional tak terkalahkan. Jumlah kemenangan KO? Tiga puluh tiga laga.
Namun, status tak terkalahkan Tyson tidak bertahan lebih lama.
Sepanjang kariernya sebagai petinju elite selama 20 tahun. Mike Tyson menelan 6 kekalahan (5 KO) dengan 4 kekalahan terjadi dalam laga perebutan gelar.
Berikut daftar kekalahan Mike Tyson dalam pertarungan gelar:
1. Mike Tyson Vs James Douglas (1990)
James "Buster" Douglas mencatat sejarah sebagai manusia pertama yang mampu mengalahkan Mike Tyson dalam pertandingan tinju.
Pertarungan di Tokyo Dome, pada Februari 1990, berakhir dengan adegan dramatis ketika Tyson sempoyongan mencari pelindung mulutnya.
Tyson sebenarnya cukup mendominasi jalannya pertandingan. Dia berupaya ingin menjatuhkan Douglas dengan berinisiatif menyerang.
Namun, Douglas dengan cerdik meladeni permainan cepat Tyson. Dia mampu bertahan, kombinasi pukulan yang dilayangkannya juga membuat Tyson kerepotan.
Saat laga berjalan separuh jalan atau 6 ronde dari 12, Tyson mulai kelelahan dan beberapa kali hanya merangkul Douglas.
Tenaga Tyson belum sepenuhnya habis. Beberapa ssaat kemudian, pukulan uppercut-nya membuat Douglas ambruk.
Douglas butuh waktu lama untuk bangkit, sesaat sebelum hitungan wasit mencapai detik ke-10, dia berdiri dan diizikan untuk melanjutkan pertandingan.
Situasi berbalik ketika giliran Tyson yang dibuat jatuh lewat pukulan kombinasi yang diluncurkan Douglas pada ronde ke-10.
Kemenangan Douglas sempat tertunda. Kubu Tyson protes karena menganggap hitungan wasit saat Douglas terjatuh lebih lama.
Pada akhirnya Douglas dinyatakan sebagai pemenang dan membawa pulang tiga gelar utama di kelas berat.
2. Evander Holyfield (1996)
Kekalahan dari Douglas mengganggu rencana Tyson untuk menghadapi Holyfield yang mencoba menaklukkan kelas berat setelah menjadi juara sejati di kelas jelajah.
Pertandingan mereka baru terwujud enam tahun berselang.
Mike Tyson dan Evander Holyfield bertemu di MGM Grand, Las Vegas, pada November 1996, untuk gelar juara dunia WBA milik Tyson.
Tyson jauh lebih diunggulkan untuk menang tetapi tidak mampu memberi ancaman berarti bagi Holyfield yang bermain taktis.
Tyson bahkan sempat terjatuh setelah menerima pukulan uppercut tangan kiri dari Holyfield pada ronde keenam.
Sekadar informasi saja, Holyfield menjadi petinju pertama yang bisa memukul jatuh Tyson sejak Douglas.
Tyson masih sanggup berdiri untuk melanjutkan tetapi harus mengakui keunggulan Holyfield pada pertandingan kali ini.
Wasit menghentikan laga pada ronde ke-11 setelah Si Leher Beton hanya mampu bertahan dari rangkaian pukulan Holyfield.
3. Evander Holyfield 2 (1997)
Holyfield dan Tyson melakukan tanding ulang tujuh bulan berselang.
Tyson vs Holyfield jilid kedua juga digelar di MGM Grand, Las Vegas, Amerika Serikat, pada 28 Juni 1997 atau dua hari sebelum ulang tahun Tyson ke-31.
Pada ronde pertama, Tyson, seperti biasanya, tampil menggila dengan serangan-serangan brutal yang dilakukannya.
Balas dendam menjadi misi utama Tyson setelah kalah TKO dari Holyfield pada pertemuan pertama mereka.
Namun, memasuki ronde ketiga, Tyson tertangkap kamera secara sengaja menggigit telinga Holyfield sampai berdarah.
Laga sempat dilanjutkan sampai ronde ketiga berakhir sampai wasit akhirnya memutuskan untuk mendiskualifikasi Tyson.
Tyson tak terima dengan keputusan tersebut. Keributan tak terhindarkan di atas ring sesaat wasit mengakhiri laga.
Pertarungan ini kemudian diingat sebagai pertarungan berdarah, karena Mike Tyson menggigit telinga Evander Holyfield saat ronde ketiga.
Tyson dan Holyfield baru benar-benar berdamai 12 tahun berselang. Mereka berjabat tangan saat dipertemukan dalam acara Oprah Winfrey.
Baca Juga: Spesial Idul Fitri - Momen Haru Ketika Mike Tyson Bermaaf-maafan dengan Evander Holyfield
4. Lennox Lewis (2002)
Setelah tujuh tahun tanpa gelar juara dunia, Mike Tyson mencoba peruntungannya dengan melawan jawara tinju dari Inggris Raya, Lennox Lewis.
Pertarungan dua jawara tinju beda negara tersebut berlangsung di The Pyramid, Tennessee, Amerika Serikat, pada Juni 2002.
Tyson dan Lewis memperebutkan gelar juara dunia WBC, IBO, dan IBF yang semuanya dipegang Lewis pada saat itu.
Rivalitas Tyson dan Lewis sudah panas sejak konferensi pers lima bulan sebelumnya ketika kedua petinju dan tim masing-masing terlibat perkelahian.
Tyson kalah KO dari Lewis pada ronde kedelapan.
Tercatat tiga kali Tyson dibikin sempoyongan oleh Lewis. Pukulan jab dan uppercut Lewis terlalu berbahaya bagi Tyson.
Kali ini Tyson tak bisa bangkit setelah menerima pukulan kanan Lewis yang membuatnya jatuh untuk kedua kalinya pada ronde itu.
Kekalahan dari Lewis menandai senja kala karier tinju Tyson di mana dia hanya sekali menang dalam tiga laga berikutnya sebelum pensiun pada 2005.
Tyson baru kembali berlaga pada November 2020 dalam pertandingan ekshibisi melawan mantan juara kelas berat, Roy Jones Jr..
Pertandingan Tyson vs Jones mendapat sambutan baik.
Tyson pun sempat dirumorkan akan bertanding lagi melawan Lewis dan Holyfield. Namun, rencana itu belum terwujud sampai saat ini.
Baca Juga: Saat Bruce Lee Ada dalam KO Terakhir Muhammad Ali di Ring Tinju
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar