BOLASPORT.COM - Berangkat dari keluarga miskin dan bahkan tidur bareng binatang, Raphinha kini berevolusi menjadi bintang.
Nama Raphinha sedang jadi buah bibir usai diperebutkan para raksasa Eropa pada bursa transfer musim panas 2022.
Performa apik winger Leeds United itu sukses memikat hati Arsenal, Chelsea, dan Barcelona.
Kabarnya, The Blues menjadi calon terkuat pemilik jasa Raphinha setelah tawaran mereka sebesar 65 juta pounds (Rp 1,1 triliun) diterima oleh Leeds.
Terlepas dari pembicaraan soal transfer, sebelum bergelut di dunia sepak bola, Raphinha jauh dari kata glamor.
Masa lalu dia sama seperti kebanyakan pesepak bola Brasil, lahir dari keluarga kurang mampu.
Raphinha tinggal di rumah mungil dan bahkan terpaksa tidur bersama binatang peliharaannya.
"Rumah kami sangat kecil sehingga saya harus berbagi kamar dengan orangtua, adik laki-laki, kucing, dan anjing," ucap Raphinha seperti dikutip BolaSport.com dari The Players Tribune.
"Syukurlah kami punya binatang peliharaan. Mereka selalu membuat saya ceria," kata sosok kelahiran Porto Alegre itu.
Baca Juga: Modal Rp905 Miliar, Tottenham Hotspur Kunci Transfer Richarlison
Meski kekurangan, orangtua Raphinha tak pernah berhenti berusaha agar anak-anaknya tak kelaparan.
"Orangtua saya bekerja keras supaya makanan tersaji di atas meja. Namun, kami tidak kaya," tutur Raphinha.
Didorong oleh semangat untuk mengubah nasib keluarga, Raphinha akhirnya mendapat kesempatan untuk debut bareng tim senior Avai pada 2015.
Dia bermain di sana selama satu tahun sebelum mertantau ke Portugal untuk membela Vitoria Guimaraes dan Sporting CP.
Di Vitoria Guimaraes, Raphinha menyabet penghargaan individu sebagai pendatang baru terbaik klub untuk edisi 2017.
Petualangan Raphinha berlanjut ke Prancis setelah dibeli Rennes pada 2019.
Raphinha menghabiskan dua musim di Rennes sebelum direkrut oleh Leeds United dan bertahan sampai sekarang.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Players Tribune |
Komentar