BOLASPORT.COM - Direktur Teknik Arsenal, Edu Gaspar, ungkapkan alasan The Gunners gagal dapatkan Raphinha pada bursa transfer musim panas 2022.
Barcelona berhasil memenangi perburuan Raphinha pada bursa transfer musim panas 2022.
Raksasa Catalunya menggelontorkan dana sebesar 60 juta euro (sekitar Rp918 miliar) untuk mendapatkan tanda tangan Raphinha dari Leeds United.
Sebelumnya pemain berkebangsaan Brasil itu sempat didekati oleh klub-klub Liga Inggris seperti Chelsea dan Arsenal.
Namun, kecintaan Raphinha pada El Barca membuat minat dari tim lain tak bisa diterima dan pada akhirnya sang pemain menginjakkan kakinya di Camp Nou.
Direktur Teknik Arsenal, Edu Gaspar, mengungkapkan bahwa klub berjulukan Meriam London sempat melakukan komunikasi dengan agen Raphinha, Deco.
Baca Juga: Vinicius Ungkap Pemain Kunci yang Bawa Kesuksesan Real Madrid Musim Lalu
“Orang-orang berpikir kami terlibat terlalu jauh perihal Raphinha karena dia ada di mana-mana,” ucap Edu, dilansir BolaSport.com dari Sky Sport.
“Kami memang sempat melakukan beberapa percakapan dengan Deco karena dia adalah agennya dan saya memiliki hubungan yang baik. Kami berteman.”
“Saya baru saja berkata kepada Deco: 'Bisakah Anda menjelaskan kepada saya situasi soal Raphinha?' Jawabannya jelas.”
“Dia bilang: 'Edu, kita memiliki hubungan yang baik jadi saya tidak akan berbohong kepada Anda. Idenya adalah pergi ke Barcelona. Dia bermimpi pergi ke Barcelona dan kami sudah berbicara dengan Barcelona sejak lama'.”
“Oke, terima kasih banyak, jika sesuatu terjadi, beri tahu saya karena saya dapat menganalisis dan memahami situasinya. Jika tidak, tak ada masalah dan kami melanjutkan hubungan.”
Baca Juga: Barcelona Vs Juventus - I Bianconeri Minus Paul Pogba karena Cedera Lutut
Saat ini Arsenal masih belum berhenti untuk berburu pemain pada bursa transfer.
Mikel Arteta menjelaskan The Gunners masih membutuhkan pemain anyar pada bursa transfer kali ini.
“Saya pikir kami harus siap untuk setiap situasi. Kami masih merasa jendela transfer masih terbuka dan yang terpenting adalah bersiap untuk segalanya, setiap skenario, karena peluang bisa saja terjadi.”
“Klub dapat mendekati kami, pemain mungkin ingin dipinjamkan, jadi masih banyak yang harus dilakukan."
"Tetapi sekali lagi, bersiap untuk saya adalah hal yang paling penting dan yang pasti kami sangat siap untuk hampir semuanya.”
Baca Juga: Erik ten Hag Bakal Dapat Rp 53 Miliar dari Manchester United kalau...
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Squawka.com, SkySports.com |
Komentar