BOLASPORT.COM - Jorge Lorenzo mengapresiasi apa yang dilakukan oleh pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro yang memaksakan untuk melakukan balapan meski mengalami cedera pada MotoGP Inggris 2022.
Aleix Espargaro harus tertimpa sial karena mengalami kecelakaan pada latihan bebas terakhir di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Pembalap veteran tersebut sempat mampir ke medical center untuk mendapatkan perawatan.
Sebelum akhirnya mendapatkan lampu hijau dari tim medis untuk balapan, hal tersebut tidak disia-siakan oleh Espargaro.
Memulai balapan dari posisi keenam Espargaro sebenarnya sempat bertarung di barisan depan.
Akan tetapi efek dari kecelakaan yang dialaminya membatasi pergerakan Espargaro di atas motor meski diakui tidak terlalu banyak.
Hingga akhirnya Espargaro menyudahi balapan yang digelar di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (7/8/2022) tersebut dengan mengamankan posisi kesembilan.
Espargaro finis tepat dibelakang rival utamanya dalam perburuan gelar juara musim ini, Fabio Quartararo (Yamaha).
Perolehan poin yang tidak terpaut jauh masih membuat Espargaro menempel ketat Quartararo yang tetap berada di puncak klasemen sementara dengan total poin 180.
Apa yang dilakukan oleh Espargaro di MotoGP Inggris 2022 membuat orang semakin berdecak kagum padanya.
Semangat juang yang dimiliki oleh Espargaro memang layak diacungi jempol.
Hal tersebut juga membuat Jorge Lorenzo salut pada Espargaro karena selalu berjuang hingga akhir.
"Aleix tidak dapat disangkal bahwa dia selalu mencoba sampai akhir," kata Lorenzo dikutip Bolasport.com dari Motosan.
"Itu adalah kualitas yang dia miliki dan dia tunjukkan tahun ini."
Perjuangan hingga akhir yang dilakukan oleh Espargaro memang bukan kali ini saja.
Bisa dilihat pada seri sebelumnya di MotoGP Belanda 2022 saat Espargaro berjuang dari posisi ke-15 hingga keempat.
"Di Assen dia membuat balapan legendaris, dan di di Silverstone dia hampir melakukannya lagi," kata Lorenzo memuji apa yang dilakukan Espargaro.
Menarik Fabio di mana sepertinya tidak mungkin melihat kejatuhan spektakuler yang tampak seperti cedera itu muncul."
Meski begitu Lorenzo meyakini bahwa sebenarnya Espargaro juga sedikit menyesali karena tidak bisa memanfaatkan momentum dengan baik.
Baca Juga: Masalah Ban Jadi Penghancur Mimpi Alex Rins Kembali ke Podium
Di saat Quartararo harus menjalani hukuman long lap penalty dan Espargaro mendapatkan kesempatan memangkas jarak justru tidak mampu memanfaatkannya.
Andaikan Espargaro berhasil memenangi balapan di MotoGP Inggris 2022 jelas jarak mereka akan semakin dekat, dan peluang Espargaro Juara Dunia semakin besar.
"Saya yakin di dalam hatinya dia pasti berpikir bahwa sungguh memalukan melihat Fabio finis kedelapan dan tidak dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mengurangi banyak poin," ucap Lorenzo.
"Bahkan semakin dekat dengan poinnya. Karena jika dia memenangkan balapan, dia akan tertinggal sedikit poin dari pembalap Prancis itu."
Baca Juga: Depak Raul Fernandez, KTM Akan Balikan Dengan Pol Espargaro Musim Depan
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Motosan.es |
Komentar