Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Nova Widianto Anggap Transisi Bikin Ganda Campuran Indonesia Belum Berjaya

By Fauzi Handoko Arif - Jumat, 12 Agustus 2022 | 21:45 WIB
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto.
BADMINTON INDONESIA
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto.

BOLASPORT.COM - Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto, menyadari sektornya sedang mengalami krisis. Salah satunya penyebabnya setelah kepergian dua ganda campuran top Indonesia dari pelatnas PBSI.

Diketahui pada awal musim, PBSI melakukan perombakan besar-besaran terhadap susunan pemain di tim nasional.

Saat itu, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emmanuelle Widjaja menjadi korban dari perombakan penghuni Pelatnas Cipayung.

Kedua pasangan tersebut padahal sedang menempati posisi teratas di peringkat dunia.

 

Akan tetapi, Nova Widianto selaku pelatih ganda campuran memilih untuk melepas Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria dari pelatnas.

Walau menempati top 10 dunia, kedua pasangan tersebut dinilai minim prestasi dan kesulitan bersaing lagi.

Tampaknya saat ini, kepergian Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria juga memberatkan pekerjaan Nova Widianto.

Peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 itu mengaku saat ini ganda campuran Indonesia sedang masa transisi setelah kehilangan Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria.

Baca Juga: Kutukan Semifinal Bayangi Andalan Rexy Mainaky Menuju Kejuaraan Dunia 2022

Oleh sebab itu, Nova Widianto sedang membangun ulang kekuatan ganda campuran dengan mengandalkan sejumlah pasangan muda potensial.

Mereka adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso, Zacharia Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela, dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Keempat pasangan tersebut diharapkan Nova bakal menjadi andalan Indonesia pada masa mendatang.

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Deva Oktavianti saat menghadapi Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) pada babak penyisihan grup BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Covention Centre, Nusa Dua, Bali, Jumat (3/12/2021).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Deva Oktavianti saat menghadapi Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) pada babak penyisihan grup BWF World Tour Finals 2021 di Bali International Covention Centre, Nusa Dua, Bali, Jumat (3/12/2021).

Dalam jumpa pers melalui virtual Kamis (11/8/2022), Nova mengungkapkan penyebab ganda campuran Indonesia belum bisa menonjol.

"Sepeninggalan Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria, anak-anak ini masih muda dan tidak punya panutan. Ini tahun transisi," kata Nova, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Tribunnews.

Indonesia dipastikan akan mengirim tiga wakil untuk berlaga pada Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Jepang, 22-28 Agustus mendatang.

Baca Juga: Mencari Bintang Baru Usai Kejuaraan Dunia Junior Absen Digelar 2 Tahun

Ketiga pasangan tersebut adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, Zacharia Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela, dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Bicara mengenai peluang menggondol gelar, Nova Widianto mengaku akan sulit bagi anak asuhnya pada Kejuaraan Dunia 2022.

Namun, Nova optimistis anak-anak asuhnya akan mampu menghangatkan persaingan pada tahun depan.

"Tahun ini saya anggap sebagai transisi anak-anak, target saya tahun depan (meraih gelar juara)," ucap Nova.

"Bukan saya gak yakin dengan kemampuan mereka, tapi tidak ada panutan, tanpa senior itu tidak gampang. Saya optimis tahun depan sudah juara," sambungnya.

Baca Juga: Rekor Sempurna Ahsan/Hendra pada Kejuaraan Dunia 9 Tahun Silam


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Tribunnews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
35
80
2
Man City
34
79
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
33
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Bournemouth
35
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
33
49
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
33
45
10
Getafe
33
43
Klub
D
P
1
Inter
34
89
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
34
63
5
Roma
34
59
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
34
55
8
Fiorentina
33
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
34
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X