BOLASPORT.COM - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra berharap segera ada kabar bahagia setelah adanya pertemuan antara Presiden RI Joko Widodo alias Jokowi dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Seperti diketahui, belum lama ini Presiden FIFA mengunjungi Indonesia untuk membahas sepak bola Indonesia seusai tragedi Kanjuruhan.
Pada Selasa (18/10/2022), Presiden RI, Jokowi menyambut kedatangan Gianni Infantino di Istana nagara, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu memang banyak yang dibahas terkait bola, salah satunya tragedi memilukan belum lama ini.
Baca Juga: Terus Bergerak, Arema FC Layani Pendataan Korban Tragedi Kanjuruhan hingga Hari Ini
Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sedikitnya 133 orang itu memang menjadi sorotan dunia.
Situasi ini pun membuat pemerintah berencana untuk membangun sepak bola lebih baik lagi ke depannya.
Oleh karena itu, Gianni Infantino datang untuk membahas pembentukan tim transformasi sepak bola Tanah Air.
Untuk tim transformasi pun sudah dibentuk, meski untuk daftar namanya hingga saat ini belum juga dibocorkan ke media.
Namun, tekad Indonesia dalam membenahi sepak bola ke depannya cukup terlihat.
Bahkan pihak FIFA direncanakan bakal berlama berkantor di Indonesia untuk ikut membenahi sepak bola dalam negeri ini.
Meski sudah ada pertemuan dengan Presiden FIFA, namun hingga saat ini untuk nasib Liga 1 belum jelas.
Baca Juga: Tunggu Kepastian Liga 1 Bergulir, Thomas Doll Siasati Program Latihan Persija
Untuk itu, Stefano Cugurra berharap semoga lekas ada kabar baik untuk sepak bola Tanah Air ini.
Pelatih asal Brasil itu berharap ada kepastian kompetisi dalam waktu dekat.
Sebab komeptisi Indonesia hingga saat ini sudah merasakan berbagai masalah datang.
Menurutnya dari adanya Covid hingga kompetisi mulai berjalan normal dan dihadiri penonton.
Namun, saat ini lagi-lagi kompetisi masih belum jelas.
"Pada saat pandemi Covid-19, kita di Indonesia sudah merasakan tanpa kompetisi sepak bola. Kemudian saat kompetisi dimulai itu tanpa penonton," ujar Stefano Cugurra sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub, Kamis (20/10/2022).
"Tahun ini kita sudah mulai dengan penonton kemudian ada tragedi duka," ucapnya.
Akibat kejadian naas tersebut tentu saja sebagai pelatih ia tak merasa tenang.
Pelatih yang akrab disapa Teco itu mengharapkan agar ada keputusan baik dalam waktu dekat.
Teco berharap Infantino bisa memberikan masukan berharga untuk diriya.
"Kita sebagai orang yang terlibat di sepak bola hanya berharap keputusan terbaik dengan kehadiran Presiden FIFA ke Indonesia. Beliau bisa memberikan masukan yang terbaik," kata Teco.
Lebih lanjut, Teco pun memastikan bahwa semua anak asuhnya tetap menjalani latihan rutin meski belum ada jadwal.
Hal ini karena baik Teco ataupun pemain ingin bisa kembali bertanding di tengah lapangan hijau.
Teco bahkan mengaku tak keberatan apabila nantinya Liga 1 bergulir seperti musim lalu yakni tanpa suporter.
Tentu saja ini dilakukan atau disarankan agar sepak bola Tanah Air bisa kembali bangkit.
"Jika memang saat kompetisi dimulai dengan tanpa penonton atau kehadiran penonton secara bertahap di stadion, maka menurut saya tidak begitu masalah," tuturnya.
Sementara saat ini, Bali United tengah disibukkan dengan menjalani latihan bersama tim.
View this post on Instagram
| Editor | : | Metta Rahma Melati |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar