BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putri Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, mendapatkan bonus tambahan dari Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) atas keberhasilan mereka menjuarai French Open 2022.
Pearly Tan/Thinaah Muralitharan mendapatkan tambahan bonus sebesar 37,500 ringgit atau sekitar 131 juta rupiah.
Dari French Open 2022 sendiri Tan/Thinaah mendapat 49.950 dolas AS (783 juta rupiah) sebagai hadiah bagi juara ganda.
Apresiasi besar ini datang bukan tanpa alasan.
Tan/Thinaah merupakan ganda putri pertama Malaysia yang menjadi juara di French Open.
French Open sudah dihelat sejak 1908 dan telah menjadi salah satu turnamen sirkuit paling bergengsi dalam 15 tahun terakhir.
French Open 2022 juga menjadi turnamen Super 750 yang dimenangi pasangan peringkat sembilan dunia ini
Tan/Thinaah menjadi juara usai menumbangkan juara dunia dua kali asal Jepang, Mayu Matsutomo/Wakana Nagahara.
Sebelum itu, dua pasangan Indonesia menjadi korban Tan/Thinaah dalam perjalanan mereka menuju podium French Open 2022.
Baca Juga: Syabda, Ikhsan, Christian dkk Kurang Jam Terbang, Ini Tanggapan Pelatih Tunggal Putra Indonesia
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi dihentikan di dua babak awal.
Apriyani/Fadia yang diharapkan bisa mencuri gelar harus angkat koper di bababk pertama setelah kalah rubber dari Tan/Thinaah dengan skor 22-20, 19-21, 21-7.
Penghargaan diberikan langsung oleh ketua BAM, Tan Sri Mohammad Norza Zakaria.
Tan/Thinaah berharap bonus ini mampu meningkatkan motivasi untuk mendatangkan prestasi pada kejuaraan selanjutnya.
"Hadiah ini tentunya mengangkat semangat kita untuk meraih lebih banyak kesuksesan di masa depan," kata Tan dikutip BolaSport.com dari Harian Metro.
"Terlebih lagi, setiap kali kami turun ke arena untuk berlatih, kami selalu memastikan bahwa motivasi kami berada di level tertinggi dalam persiapan turnamen yang akan kami ikuti," tuturnya.
Tan/Thinaah menjadi salah satu pasangan ganda putri yang akan mewakili Malaysia pada BWF World Tour Finals 2022.
Ini menjadi kesempatan kedua bagi Tan/Thinaah untuk berlaga pada BWF World Tour Finals.
Pada edisi tahun 2021, Tan/Thinaah terhenti di babak penyisihan grup setelah menelan dua kekalahan.
Baca Juga: Fajar/Rian Menuju Puncak Dunia: Ambil Gengsinya, Buang Tekanannya
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Hmetro.com.my |
Komentar