Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

PIALA DUNIA 2022 - Prancis Vs Maroko, Les Bleus Memburu Rekor Setara Dongeng 60 Tahun Silam

By Beri Bagja - Senin, 12 Desember 2022 | 04:00 WIB
Striker timnas Prancis, Olivier Giroud, melakukan selebrasi, sedangkan penyerang timnas Inggris, Harry Kane, lemas dalam laga perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Sabtu (10/12/2022).
PAUL ELLIS/AFP
Striker timnas Prancis, Olivier Giroud, melakukan selebrasi, sedangkan penyerang timnas Inggris, Harry Kane, lemas dalam laga perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Sabtu (10/12/2022).

BOLASPORT.COM - Timnas Prancis sukses menyingkirkan kutukan di Piala Dunia. Selanjutnya, Les Bleus akan meniti jalur sebagai calon juara bertahan terbaik dengan menembus semifinal untuk melawan timnas Maroko.

Duel timnas Prancis melawan timnas Maroko merupakan menu yang tersaji pada semifinal Piala Dunia 2022 di Stadion Al Bayt, Al Khor, Qatar.

Partai Prancis vs Maroko berlangsung pada Rabu (14/12/2022) malam waktu lokal atau Kamis pukul 02.00 WIB.

Les Bleus melaju ke tahap empat besar berkat kemenangan 2-1 atas timnas Inggris di perempat final.

Seperti halnya Prancis, timnas Maroko tak perlu menunggu sampai babak tambahan waktu untuk lolos dengan mendepak Portugal 1-0.

Bagi timnas Prancis, mereka bukan sekadar mematahkan kutukan juara bertahan Piala Dunia yang digadang-gadang bakal menghantui di Qatar 2022.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia 2022 - Harry Kane Gagal Penalti, Prancis Pulangkan Inggris dan Tantang Maroko di Semifinal

Sebelumnya, kiprah 4 dari 5 tim pemilik gelar terakhir mentok di fase grup - termasuk Les Bleus sendiri sedekade silam.

Diprediksi bakal pincang akibat badai cedera, pasukan Didier Deschamps malah mematahkan keraguan banyak pihak dengan sukses maju ke semifinal.

Timnas Prancis pun sedang meniti jalan menuju predikat juara bertahan terbaik dalam sejarah Piala Dunia.

Kalau mampu mengalahkan timnas Maroko, Les Bleus akan meniru rekor timnas Brasil pada 1998.

Brasil adalah juara bertahan terakhir yang mencapai final sebagai titik tertinggi usai memenangi Piala Dunia edisi sebelumnya.

Mundur 24 tahun silam, Selecao yang kala itu baru mengangkat trofi Piala Dunia 1994, gagal membukukan streak gelar karena kalah di partai puncak.

Uniknya, lawan yang menggugurkan misi juara beruntun Brasil adalah timnas Prancis di depan publiknya sendiri (3-0).

Ronaldo mengalami benturan dengan Fabien Barthez dalam duel final Piala Dunia 1998 antara timnas Brasil vs Prancis (12/7/1998).
ANTONIO SCORZA/AFP
Ronaldo mengalami benturan dengan Fabien Barthez dalam duel final Piala Dunia 1998 antara timnas Brasil vs Prancis (12/7/1998).

Setelah itu, pencapaian terbaik para juara bertahan Piala Dunia paling sering mentok di fase grup, perempat final, dan baru tahun ini lagi mencapai semifinal.

Lantas, kapan Piala Dunia melahirkan momen sang juara berhasil mempertahankan mahkotanya dua kali secara beruntun?

Baca Juga: Debat GOAT Cristiano Ronaldo Vs Lionel Messi Akhirnya Usai di Piala Dunia 2022

Kalau ini lebih sukar lagi karena baru terjadi dua kali sepanjang sejarah turnamen.

Kejadiannya pun ibarat dongeng karena hanya benar-benar muncul pada masa lampau.

Cuma timnas Italia (1934, 1938) dan timnas Brasil (1958, 1962) negara yang berhasil memenangi gelar Piala Dunia dua kali beruntun.

Betul, kita harus naik mesin waktu ke masa 60 tahun silam kalau ingin melihat langsung momen Selecao mempertahankan gelarnya di Cile 1962.

Kala itu, Brasil yang kehilangan Pele karena cedera sejak fase grup menaklukkan Cekoslovakia di final.

Skor 3-1 menutup pertandingan di Santiago untuk memberi trofi kedua bagi Tim Samba.

Legenda timnas Brasil, Pele, memeluk erat Amarildo setelah jadi pahlawan kemenangan di Piala Dunia 1962.
TWITTER.COM/ANTIQUEFOOTBALL
Legenda timnas Brasil, Pele, memeluk erat Amarildo setelah jadi pahlawan kemenangan di Piala Dunia 1962.

Setelah itu, tak ada lagi negara yang mampu memenangi gelar Piala Dunia dalam dua pergelaran berturut-turut.

Bisakah timnas Prancis menjadi anomali pertama dalam 60 tahun?

Performa Juara Bertahan Piala Dunia

1934: Uruguay (Tidak ikut)
1938: Italia (Juara)
1950: Italia (Fase grup)
1954: Uruguay (Peringkat 4)
1958: Jerman Barat (Peringkat 4)
1962: Brasil (Juara)
1966: Brasil (Fase grup)
1970: Inggris (Perempat final)
1974: Brasil (Peringkat 4)
1978: Jerman Barat (Ronde 2)
1982: Argentina (Ronde 2)
1986: Italia (Babak 16 besar)
1990: Argentina (Runner-up)
1994: Jerman (Perempat final)
1998: Brasil (Runner-up)
2002: Prancis (Fase grup)
2006: Brasil (Perempat final)
2010: Italia (Fase grup)
2014: Spanyol (Fase grup)
2018: Jerman (Fase grup)
2022: Prancis (???)


Editor : Beri Bagja
Sumber : FIFA.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X