Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Marc Marquez Takkan Berdamai dengan Valentino Rossi, Ada Dendam Kesumat?

By Agung Kurniawan - Jumat, 16 Desember 2022 | 05:45 WIB
Pemenang balapan, Marc Marquez (Repsol Honda/kiri), dan runner-up, Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha),  merayakan hasil mereka di podium setelah MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, 31 Maret 2019.
JUAN MABROMATA/AFP
Pemenang balapan, Marc Marquez (Repsol Honda/kiri), dan runner-up, Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha), merayakan hasil mereka di podium setelah MotoGP Argentina di Sirkuit Termas de Rio Hondo, Argentina, 31 Maret 2019.

Baca Juga: Buka-bukaan Bos Yamaha, Kegagalan Quartararo karena Trauma Tim dan Main Aman

"Ini seperti perceraian, ketika mereka menolak sapaan, saya hanya merasa mengabaikannya," ucap Marc Marquez menjelaskan.

"Ketika Anda seorang seperti Lionel Messi, Anda tidak mencari sebuah kontak, Anda tidak menginginkan permainan berjalan panas."

"Saat Anda merasa inferior, maka Anda akan mencari dan membuat sedikit kontak dengan orang lain," tuturnya menambahkan.

Lebih lanjut, Marc Marquez juga menilai pada musim 2015 Valentino Rossi membuat situasi memanas dengan harapan rekan setimnya di Yamaha kala itu Jorge Lorenzo tidak memenangi kejuaraan.

Akan tetapi, insiden Sepang Clash dengan Marc Marquez membuat pria asal Italia itu harus menerima hukuman pada seri terakhir dan harus rela Jorge Lorenzo menjadi juara dunia.

"Valentino Rossi ingin suasana memanas agar Jorge Lorenzo tidak memenangkan kejuaraan," kata Marc Marquez menjelaskan.

Rekan setim Joan Mir tersebut menegaskan bahwa dirinya tidak akan berdamai dengan Valentino Rossi atas momen-momen yang sudah terjadi pada masa lalu.

Meski demikian, Marc Marquez tetap menaruh rasa hormat kepada Valentino Rossi yang sudah memberikan banyak kontribusi dalam mendongkrak popularitas MotoGP.

"Saya tidak ingin berdamain dengan Valentino Rossi," ucap Marc Marquez menjelaskan.

"Saya sangat menghormatinya, untuk semua yang telah dia lakukan dengan olahraga ini, dia telah membawa banyak penggemar, hanya itu saja," imbuhnya.

Baca Juga: V4 atau Inline 4, Yamaha Pertahankan Filosofi meski Beda Sendiri pada MotoGP


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X