Pasca-pertandingan, Neil Harris merasa jengkel karena timnya kebobolan melalui tendangan penalti.
Kendati demikian, juru racik berusia 45 tahun itu mengakui bahwa Wolves memang layak menjadi pemenang.
"Kebobolan gol pertama seperti yang kami terima (dari penalti) membuat frustrasi, menjengkelkan," kata Harris dikutip BolaSport.com dari Kent Online.
"Itu bisa saja terjadi, tetapi pada keseimbangan permainan kami tidak dapat menyangkal bahwa Wolves pantas memenangkan laga," imbuhnya.
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Bagas Reza Murti |
Sumber | : | Kent Online |
Komentar