Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Greysia Polii: Ganda Putri Indonesia Bikin Gemas, China dan Jepang Musuhnya Teman Sendiri

By Delia Mustikasari - Kamis, 3 Agustus 2023 | 21:38 WIB
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu nampak berfoto bersama di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Greysia Polii dan Apriyani Rahayu nampak berfoto bersama di Istora Senayan, Jakarta, 12 Juni 2022.

"Misalnya pada Japan Open, Kim So-yeong/Kong Hee-yong juara. Do Indonesia Open sebelumnya Lee So-hee/Baek Ha-na yang juara."

"Kami berharap bisa seperti ganda putra yang memiliki enam pasang. Itu regenerasinya luar biasa. Tetapi memang teknik ganda putra dan putri itu berbeda," aku Greysia.

"Saat ini sementara Race to Olympics  Apriyani/Fadia dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi yang paling berpeluang. Mau tidak mau kita harus menerima bahwa memang Indonesia belum ada peluru yang lain."

"Dari sini kita harus menerima dan sebagai suporternya mereka. Dan juga mungkin pelatihnya harus mengejar mereka supaya mereka bisa masuk ke dalam delapan besar."

Suatu negara pada sektor ganda baru bisa meloloskan dua pasang jika wakil di negara tesebut masuk di jajaran 8 besar dunua.

"Dari situ masalah teknik, masalah fisik, dan lainnya itu sudah tidak bisa berubah banyak. Yang sekarang harus diselesaikan adalah masalah mental. Bagaimana kita mau menuju masuk dulu di dalam delapan besarnya ini," ucap Greysia.

"Jadi, jika mereka bertanya kepada saya salahnya di mana, tekniknya kurang apa, dan sebagainya, itu saya tidak akan jawab lagi. Saya cuma bisa bilang bahwa kalian pemain benar-benar harus tahan dengan stres yang ada."

Menurut Greysia, dalam Race to Olympic, pemain harus fokus. Jika kalah, tidak boleh terlalu lama memikirkan harus cepat bangkit.

"Karena tidak ada lagi waktunya dan pertandingan lain sudah menunggu. Nah, itu yang saya coba utarakan ke mereka langsung dan bisa berjuang," ujar Greysia.

Dalam persaingan ganda putri dunia, China, Korea Selatan, dan Jepang paling menonjol saar ini.

"Mereka tidak berjuang melawan negara lain, tetapi berjuang dengan negara mereka sendiri. Mereka setiap individu ingin sekali masuk ke Olimpiade. Jadi, itu yang membuat mereka jadi selalu baik (performanya)."

"Kompetisi dalam negeri sudah sangat kompetitif. Jadi, tidak heran kalau misalnya dulu waktu 2020 Jepang ada empat pasang, China ada tiga pasang, Korea ada dua atau tiga pasang," kata Greysia.

"Indonesia Bulgaria, Denmark, Thailand, Malaysia ada satu, ha-ha-ha. Itulah yang saya berharap nantinya bisa ada banyak pasangan ganda putri," ucap Greysia.

Baca Juga: Greysia Polii Ungkap Fakta Kasus Match Fixing Olimpiade 2012 yang Buat Dia Tidak Ajukan Banding


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X