Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Paham Betul Piala AFF U-23 Bukan Agenda FIFA, Erick Thohir Hanya Sesalkan Pemain Dilarang ke Timnas U-23 Indonesia

By Wila Wildayanti - Rabu, 16 Agustus 2023 | 22:15 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

BOLASPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengaku paham betul terkait Piala AFF U-23 2023 bukan agenda FIFA, sehingga klub tak memiliki kewajiban melepas pemain ke timnas U-23 Indonesia. Hanya saja ia menyesalkan klub yang melarang pemain ke skuad Garuda Muda.

Seperti diketahui, polemik pemanggilan pemain timnas U-23 Indonesia ini masih terus menjadi perbincangan publik.

Hal ini buntut pelatih Persija Jakarta Thomas Doll yang menahan Rizky Ridho untuk memperkuat skuad Garuda Muda di Piala AFF U-23.

Ini juga berlaku kepada juru taktik PSM Makassar Bernardo Tavares yang enggan melepas Dzaky Asraf ke timnas U-23 Indonesia.

Baca Juga: Penyerang Malaysia Sudah Tebar Ancaman ke Semua Lawan Piala AFF U-23, Termasuk Timnas U-23 Indonesia

Kedua pemain tersebut tidak dilepas ke timnas U-23 Indonesia dengan dalih masih dibutuhkan klub untuk tampil di Liga 1 2023/2024.

Sebab Piala AFF U-23 2023 berlangsung bersamaan dengan kompetisi Liga 1 yang masih bergulir.

Menanggapi hal ini, Erick Thohir mengaku bahwa ajang dua tahunan itu memang bukan agenda FIFA.

Namun, pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengaku sangat menyesalkan karena pemain dilarang.

Padahal para pemain sebenarnya mau membela tim Merah Putih tetapi ditahan.

Mantan pemilik Inter Milan itu mengatakan seharusnya sebagai pelatih yang bagus itu bisa bertanya ke pemainnya.

Apabila pemainnya ingin bermain seharusnya tidak dihalangi alias dilarang.

Baca Juga: Polemik Timnas U-23 Indonesia Berlanjut, Indra Sjafri Pertanyakan Kualitas Thomas Doll dan Bernardo Tavares?

“Dari awal kita tidak memasukkan itu kalender, tetapi kalau menyetop permainnya? kan seharusnya sebagai individu ditanya, kamu dipanggil mau main tidak? Iya kan,” ujar Erick Thohir kepada awak media termasuk BolaSport.com di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2023).

“Kalau memang pemainnya tidak mau main, pemainnya nanti ketemu saya kalau gitu tidak usah main tim nasional lagi,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa Erick hanya tidak suka apabila pemain muda ini dilarang ke timnas U-23 Indonesia.

“Cuma yang saya tidak mau mereka dilarang main, itu punya hak lho individu, membawa Merah Putih ini punya hak punya kita,” kata Erick Thohir.

“Cuma kalau mereka melarang main itu saya yang keberatan,” ucapnya.

“Kalau pemainnya cedera ya jangan, tapi kalau pemainnya mau ya beri kebebasan dia sebagai manusia. Kan kita gak bisa ngomong sebagai mesin saja, dengan kepentingan pribadi.”

Baca Juga: Shin Tae-yong Buka Suara soal Bukan Skuad Terbaik Jelang Timnas U-23 Indonesia Vs Malaysia

Lebih lanjut, menteri berusia 53 tahun itu meyakini bahwa sebenarnya pemilik klub jiwa nasionalnya juga Merah Putih.

Menurutnya itu sudah terlihat jelas dari Persib Bandung, yang sebelumnya Beckham Putra juga masih dibutuhkan klub.

Akan tetapi, saat detik-detik terakhir sebelum berangkat ke Thailand pemilik klub Persib akhirnya melepas Beckham Putra.

“Saya yakin ayo kita telfon pemilik klub pasti semua Merah Putih. Kemarin Persib Bandung, pertama Beckham Putra, ternyata pak Glenn (Sugita) kasih saya, Merah Putih itu berarti pak Glenn. Nah, saya yakin pemilik klub lainnya juga merah putih,” tutur Erick.

Namun, akhirnya beberapa klub akhirnya tak melepas pemainnya ke timnas U-23 Indonesia seperti Persija dan PSM.

Baca Juga: Bedah Skuad Timnas U-23 Malaysia di Piala AFF U-23 2023 - Ada 1 Pemain dari Liga 3-nya, 7 Pilar SEA Games, Tanpa Pemain Abroad

Ini terlihat jelas yakni Rizky Ridho dan Dzaky Asraf batal memperkuat timnas U-23 Indonesia di Piala AFF u-23 2023.

Untuk itu, Erick menyayangkan hal ini karena ajang ini juga sebenarnya hanya berlangsung pada 17-26 Agustus mendatang.

Sehingga pemain-pemain ini tak akan lama absen memperkuat klub.

Tetapi, akhirnya mereka batal membela Merah Putih dan membuat tim pelatih juga memutar otak soal pemanggilan pemain ini.


Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X