Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

MotoGP Indonesia 2023 - Ralat Ucapan Francesco Bagnaia, Marc Marquez: Ini Bukan 'Bye-bye Honda'

By Delia Mustikasari - Jumat, 13 Oktober 2023 | 10:30 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan posisi finis ketiga saat sprint MotoGP India di Sirkuit Buddh, Uttar Pradesh, India, 23 September 2023.
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, merayakan posisi finis ketiga saat sprint MotoGP India di Sirkuit Buddh, Uttar Pradesh, India, 23 September 2023.

BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Spanyol, Marc Marquez, mengatakan bawa keputusannya untuk meninggalkan Honda bukan sebuah perpisahan melainkan sampai jumpa lagi.

Dengan resminya kepindahan ke Gresini, Marquez akan memiliki kemewahan untuk menggunakan motor terbaik di luar sana.

Honda kini mencoba meyakinkan pembalap nama besar lainnya untuk beralih ke motor yang bisa dibilang paling buruk di grid saat ini.

Marquez berbicara pada saat latihan Jumat (12/10/2023) di Sirkuit Mandalika karena dia juga memilih untuk tidak membahas rencana Honda mengenai penggantian pembalap 30 tahun itu.

"Tidak, saya tidak akan pergi ke sana,"kata Marquez ketika ditanya apakah dia memberi nama Honda untuk dibidik saat resmi menjadi rider Gresini dilansir dari Crash.

"Tentu saja ada nama-nama bagus yang sedang dipertimbangkan. Ini tentang rumor."

"Saya memahami bahwa, dari 100 rumor, ada satu yang benar! Yang mana? Anda tidak tahu! Saya doakan yang terbaik untuk Honda," ujar Marquez.

"Ini bukan 'selamat tinggal', ini adalah 'sampai jumpa lagi'. Saya ingin melintasi masa depan kami di tahun-tahun mendatang."

"Mereka butuh waktu, mereka perlu memasukkan anggaran mereka ke dalam motornya. Sebuah pabrikan, sebuah merek, punya waktu tetapi seorang atlet tidak punya banyak waktu," tutur Marquez.

Baca Juga: Jadwal Perempat Final Arctic Open 2023 - Indonesia Sisakan 2 Wakil, Pramudya/Yeremia Jumpai Penakluk Ahsan/Hendra

"Jika Anda kehilangan waktu satu tahun, itu berarti satu tahun lebih sedikit dalam karier Anda."

Sudah lama menjadi rival Ducati, dan dalam kasus Andrea Dovizioso, alasan mengapa ia tidak pernah menjadi juara MotoGP adalah Marquez bergabung dengan pabrikan yang telah menimbulkan masalah besar bagi dirinya dan Honda selama bertahun-tahun.

"Sejak 2017 Ducati adalah salah satu yang terbaik. Saya tidak akan mengatakan yang terbaik karena saya memenangkan gelar pada 2017, 2018, dan 2019," aku Marquez.

“Saya selalu menjadi Honda pertama, Honda terbaik di klasemen, ini membantu saya untuk terus percaya kepada diri sendiri," kata Marquez.

"Saya yakin ini yang terbaik, saat ini, hari ini (keputusan pindah ke Gresini). Mungkin tahun depan KTM akan mengambil langkah, mungkin Honda, mungkin Yamaha, Anda tidak pernah tahu."

Masih belum bisa dipastikan apakah Marquez akan melakukan debutnya di Ducati pada 2024 meski pembalap Spanyol itu memberikan kabar positif terkait hal tersebut.

"Masih belum bisa dikonfirmasi. Kami sedang berbicara. Tetapi, sepertinya hal itu mungkin terjadi," ujar Marquez.

Dua pembalap yang disebut akan menjadi pengganti Marquez di Honda adalah Maverick Vinales dan Miguel Oliveira.

Baca Juga: MotoGP Indonesia 2023 - Alasan Francesco Bagnaia Keceplosan Ucap 'Bye-bye Honda' di Depan Marc Marquez

 Bagnaia juga buka-bukaan kenapa dia sempat keceplosan mengatakan "bye-bye Honda" saat wawancara seusai balapan MotoGP Jepang 2023.

Bagnaia yang duduk berjarak satu kursi dari Marquez, terpisah oleh Martin, justru spontan mengeluarkan candaan yang cukup blak-blakan.

"Bye-bye Honda!" demikian celoteh Bagnaia.

Ucapan singkat Bagnaia itu langsung direspons cepat oleh Marquez yang seketika terlihat panik.

"Tidak! Kenapa (bilang begitu, red)?" kata Marquez sambil melihat Bagnaia.

Bagnaia pun cepat-cepat menimpali candaannya dengan alibi bahwa ia teringat momen perpisahan Valentino Rossi dengan Yamaha saat hendak pindah ke Ducati pada 2010.

"Oh tidak, teringat saja momen ketika Valentino Rossi mencium motornya saat itu," ujarnya yang diiringi dengan momen hening di ruang konferensi pers.

Menanggapi hal tersebut, Bagnaia mengatakan bahwa itu hanya merupakan gurauan.

"Saat itu rumor Marquez akan keluar dari Honda cukup kencang dan saat balapan di rumah Honda dia meraih podium. Itu hanya romantic rumor di saat dia meraih hasil bagus di Jepang," tutur Bagnaia.

"Jadi saya hanya sedikit spill soal rumor itu karena mengingatkan perpisahan Rossi dengan motor Yamaha di Valencia," ucap Bagnaia sambil tersenyum.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X