Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Malaysia Open 2024 - 2 Kali Ditaklukkan Mimpi Buruknya, Fajar/Rian Siapkan Strategi Hadapi Kembar Taiwan

By Delia Mustikasari - Selasa, 9 Januari 2024 | 17:16 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada babak pertama Malaysia Open 2024 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur,  Selasa (9/1/2024).
PP PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, pada babak pertama Malaysia Open 2024 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (9/1/2024).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, melalui babak pertama Malaysia Open 2024.

Bertanding di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Selasa (9/1/2024), Fajar/Rian menang atas Dong Adam/Nyl Yakura (Kanada), 21-16, 21-13.

Ini merupakan pertemuan pertama Fajar/Rian dengan ganda putra ranking ke-34 dunia itu.

"Pertama-tama mengucap syukur Alhamdulillah untuk pertandingan hari ini. Kami masih mencoba beradaptasi dengan kondisi lapangan yang cukup berangin, setelah di beberapa turnamen terakhir tidak merasakan hal itu," kata Rian.

"Dibandingkan saat Malaysia Masters tahun lalu, pencahayaan di sini lebih baik saya rasa. Saat itu, lampunya kuning dan agak gelap."

Fajar/Rian tertinggal lebih dulu pada awal gim pertama ketika pasangan Kanada langsung tampil agresif.

Meski begitu, Fajar/Rian cukup tenang mengatasi tekanan itu dengan memainkan bola-bola reli. Kesalahan justru berakhir di lawan.

Pukulan lob dari lawan yang terlalu panjang membuat Fajar/Rian segera menyamakan skor pada 3-3.

Setelah itu, Fajar/Rian yang memaksa lawan untuk bermain dengan bola-bola cepat dari depan net hingga berhasil mencetak lima angka beruntun untuk unggul 8-3.

Tak kesulitan bagi Fajar/Rian untuk segera mencapai interval gim pertama, dengan skor 11-4.

Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Kebiasaan Minus Jonatan Terulang, Kurang Sabar dan Kurang Tenang

Kendali permainan terus dipegang Fajar/Rian yang cukup bisa mendikte permainan lawan.

Mereka mampu mengembalikan serangan lawan dengan baik dan balik melepaskan serangan yang efektif lewat dropshot. Fajar/Rian masih unggul 15-6.

Keunggulan bertahan sampai skor 18-10, sayangnya kesalahan beruntun dilakukan pasangan Indonesia sehingga membuat lawan mencetak empat angka beruntun untuk memperkecil skor menjadi 14-18.

Tercatat tiga kali Fajar melakukan kesalahan di depan net dengan gagal mengembalikan bola. 

Beruntung, pasangan Indonesia berhasil menuntaskan gim pertama usai sambaran Rian dari depan net menyudahi laga dengan skor 21-16.

Memasuki gim kedua, Fajar/Rian kembali sempat tertinggal satu angka pada 1-2 sebelum mereka segera membalikkan keadaan menjadi unggul dengan selisih tiga poin.

Skenario seperti gim pertama terulang, Fajar/Rian mampu dengan mudah menambah angka hingga memimpin 11-4 pada jeda interval.

Selepas jeda, Fajar/Rian berhasil mengamankan keunggulan dengan baik dan mengunci kemenangan dalam waktu 29 menit.

Pada babak kedua, Fajar/Rian akan kembali bertemu pemain non-unggulan, Lee Fang Chih/Lee Fang Jen (Taiwan).

Meski bukan pemain papan atas, pasangan kembar ini bukan lawan sembarangan.

Mereka sudah dua kali menjadi mimpi buruk Fajar/Rian. Tahun lalu duet Lee menundukkan Fajar/Rian pada Spain Masters 2023 dan Hong Kong Open 2023.

Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Penyebab Keunggulan Leo/Daniel pada Gim Pertama Dicuri hingga Tertinggal Jauh

"Pada babak 6 besar bertemu pasangan Taiwan (Lee Fang Chih/Lee Fang Jen), tidak mudah pastinya karena kami tertinggal rekor pertemuan 0-2," ucap Fajar.

"Mereka punya permainan yang sangat baik dan kesabaran yang baik juga. Tetapi, kami mau mempersiapkan strategi untuk menghadapinya."

Status sebagai juara bertahan pada turnamen BWF World Tour Super 1000 tersebut tidak membuat Fajar tertekan.

"Tidak ada tekanan sebagai juara bertahan. Gelar juara itu tahun lalu, tetapi sekarang dari nol lagi dan itu memotivasi kami untuk mengembalikan kepercayaan diri," kata Fajar.

Lee Fang Chih/Lee Fang Jen melaju ke babak kedua setelah menudukkan M.R. Arjun/Dhruv Kapila (India), 21-16, 21-19.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X