Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Jose Mourinho Masih Cinta Man United, Kirim Kode Lagi?

By Beri Bagja - Sabtu, 17 Februari 2024 | 08:20 WIB
Jose Mourinho mencium trofi Liga Europa saat membawa Man United juara dengan menumbangkan Ajax pada final di Stockholm (24/5/2017). Mourinho masih mengungkapkan kecintaan kepada United.
ODD ANDERSEN/AFP
Jose Mourinho mencium trofi Liga Europa saat membawa Man United juara dengan menumbangkan Ajax pada final di Stockholm (24/5/2017). Mourinho masih mengungkapkan kecintaan kepada United.

BOLASPORT.COM - Jose Mourinho masih mengungkapkan kecintaan kepada Manchester United. Apakah ini kode untuk membuka peluangnya melatih Setan Merah lagi?

Nama Jose Mourinho kembali gencar dikaitkan dengan peluang menukangi Manchester United.

Pelatih top asal Portugal masih menganggur pasca-PHK oleh AS Roma.

Dikutip BolaSport.com dari Metro, Mourinho menilai rumor yang menghubungkannya dengan Man United tidak benar.

Walau demikian, cinta pria Portugal itu bagi United belum luntur.

"Saya cinta Manchester United dan fan mereka. Saya harap semuanya berjalan baik," ujar Mou ikut menyinggung kiprah Setan Merah saat ini.

"Saya menunggu secepat mungkin untuk melihat mereka kembali seperti Manchester United yang membuat saya jatuh cinta," kata The Special One.

Dalam interviu di kanal FIVE milik legenda Setan Merah, Rio Ferdinand, Mourinho juga bangga dengan kinerjanya saat menukangi MU.

Masa bakti pertamanya di Old Trafford berlangsung pada Mei 2016-Desember 2018.

Kendati ujungnya pahit akibat dipecat, Mourinho meninggalkan warisan berharga berupa trofi Liga Europa 2016-2017.

Itulah gelar level kontinental terakhir yang dirasakan MU hingga sekarang.

Dia juga menjuarai Piala Liga, Community Shield, dan membawa Man United finis di peringkat kedua Liga Inggris 2017-2018.

Baca Juga: Ronaldo Tak Perlu Dilatih Lagi, Mourinho Ungkap 2 Cara untuk Munculkan Bakat Monsternya

Eks pembesut Inter Milan dan Chelsea itu sesumbar bahwa menjadi runner-up di tengah dominasi Man City merupakan salah satu prestasi hebat bagi dia dan para pelatih Setan Merah setelahnya.

"Tentu saja saya yakin, tak ada yang melakukannya lebih baik dari itu," kata Mourinho.

"Itu bukan prestasi terbaik saya karena saya selalu merasa pencapaian terbaik adalah ketika Anda membawa pulang piala atau medali."

"Tapi itu sungguh pekerjaan luar biasa, Anda tahu."

"Di musim pertama, memenangi Liga Europa itu hebat. Lolos ke Liga Champions juga hebat," lanjut pria 61 tahun.

Selepas era Mourinho, Man United memang hanya mampu satu kali meniru pencapaiannya finis di peringkat kedua Premier League.

Momennya saat kendali dipegang Ole Gunnar Solskjaer pada 2020-2021.

Namun, Harry Maguire dkk gagal meraih satu pun gelar.

Sampai tiba saatnya Erik ten Hag menuntaskan puasa trofi sejak era Mou dengan menyabet titel Piala Liga musim lalu.

Adapun musim ini Ten Hag masih kesulitan membawa United sekadar menembus lima besar klasemen.

Red Devils juga tersingkir di Liga Champions dan Piala Liga Inggris.

Walaupun sedang merangkai start positif sejak pergantian tahun, bisa dibilang peluang terbesar United juara hanya tersedia di Piala FA.

Wajar apabila nama Mourinho masih didengungkan sejumlah fan militan Manchester United setiap kali klub meraih hasil negatif.

Dia sendiri masih merasa sangat dihargai pendukung Setan Merah.

"Saya bahkan lebih bangga ketika beberapa tahun kemudian (setelah dipecat United) saya kembali ke Old Trafford sebagai komentator bersama Roy Keane dan merasakan reaksi publik. Saya merasa, 'wow'," katanya.

"Merasakan reaksi seperti itu membuat saya terharu. Saya mencintai waktu-waktu saya di sana," imbuh Mourinho.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Metro.co.uk, FIVE YouTube channel

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X