Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Raih 2 Gelar di Eropa, Eng Hian Sebut Persaingan Ganda Putri Indonesia di Pelatnas Lebih Kompetitif Tak Ingin Hanya Andalkan Apriyani/Fadia

By Delia Mustikasari - Jumat, 5 April 2024 | 16:42 WIB
Pelatih kepala ganda putri Indonesia, Eng Hian, di pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (3/4/2024).
DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM
Pelatih kepala ganda putri Indonesia, Eng Hian, di pelatnas Cipayung, Jakarta, Rabu (3/4/2024).

Baca Juga: PV Sindhu Mundur dari Uber Cup 2024 Bocah Ajaib Ranking 333 Dunia Jadi Tumpuan

Terkait apakah hasil Rachel/Trias apakah merupakan kejutan, peraih medali perunggu ganda putra Olimpiade Athena 2004 bersama Flandy Limpele itu mengatakan bahwa kejutan harus diciptakan.

"Tanpa ada kejutan, tidak mungkin kelihatan ada prosesnya. Untuk Rachel/Trias tentunya akan kami dorong percepatan ke level yang lebih tinggi. Tetapi, kalau memang Super 500 masih terlalu tinggi, ya kami akan coba dulu konsistensi di turnamen Super 300 ini," ucap Eng Hian.

"Ana/Tiwi itu seharusnya sudah confirm ke Super 500. Super 300 sekarang sudah dapat gelar, berarti peluang atau kemampuan ke Super 500 punya. Harus lebih ditingkatkan lagi ke anak-anak."

Menurunkan pemain ganda putri dari level bawah memang sengaja dilakukan Eng Hian untuk meningkatkan kualitas.

"Maunya memang seperti itu (dari level bawah). Semuanya harusnya berproses, memang kita berpatokannya ke level yang lebih tinggi, ternyata di level tinggi itu belum ada prestasi."

"Kami coba di level bawah sesuai standar mereka mampu atau tidak?kalau tidak mampu berarti sudah bukan waktunya di pelatnas."

"Tetapi, ini pembuktian lagi bagi anak-anak, saya masih mampu dan ini mereka buktikan pda turnamen Super 300 juara, berarti mereka sadar kalau mereka punya kemampuan."

"Tinggal bagaimana mereka meningkatkan lagi kemampuan dan kepercayaan diri."

"Setiap tahun itu selalu ada program yang harus saya sampaikan ke anak-anak. Pasangan A ini programnya, ini pencapaiannya sekian, ini target yang harus dicapai untuk tahun ini. Pasangan B bagaimana, ini memang berbeda-beda. Kurun waktu 1-2 tahun harusnya kita bisa tahu diri.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X