Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

MotoGP Americas 2024 - Adik Valentino Rossi Tak Mungkin Potong Kaki demi Atasi Kelemahan Balapan

By Nestri Y - Senin, 8 April 2024 | 20:45 WIB
Pembalap Repsol Honda, Luca Marini dan pembalap Red Bull KTM, Jack Miller menjadi dua pembalap yang finis paling belakang pada MotoGP Qatar 2024
HONDA RACING CORPORATION
Pembalap Repsol Honda, Luca Marini dan pembalap Red Bull KTM, Jack Miller menjadi dua pembalap yang finis paling belakang pada MotoGP Qatar 2024

BOLASPORT.COM - Pembalap Repsol Honda, Luca Marini, tidak ingin menjadikan postur tubuh sebagai alasan dari kesulitan yang dialaminya pada MotoGP 2024.

Luca Marini masih belum keluar dari catatan buruk jelang gelaran seri balap ketiga MotoGP Americas 2024 yang akan bergulir akhir pekan ini.

Saat pembalap lain mengencangkan sabuknya untuk hasil lebih baik, Marini adalah salah satu yang masih teronggok dengan kepedihan karena performa yang mengecewakan.

Adik Valentino Rossi tersebut menjadi 1 dari 3 pembalap yang sama sekali gagal mencetak poin dalam dua seri balap yang sudah berjalan.

Sebagai informasi, untuk mendapatkan poin di MotoGP pembalap cukup finis ke-15 saat balapan atau ke-9 saat sprint.

Apes, Marini gagal melakukannya.

Kesan pertama Marini di atas RC213V sama sekali tidak bagus karena menjadi pembalap yang langganan finis di barisan belakang.

Hasil terbaik Marini adalah posisi ke-17 saat balapan MotoGP Portugal dan itu pun dia hanya lebih baik dari Franco Morbidelli (Prima Pramac) yang sempat terjatuh.

Baca Juga: Mantan Bos Honda Sebut Marc Marquez Berpenampilan Licik, Pedro Acosta Spontan dan Memalukan

Adaptasi dengan motor Honda yang memang sedang jadi 'pesakitan' di grid MotoGP mungkin jadi penyebabnya.

Akan tetapi, selain itu ada faktor yang tak boleh dilupakan dari diri Marini sendiri.

Hal tersebut berkaitan dengan postur tubuh Marini yang menjulang setinggi 184 meter. Pembalap 26 tahun ini menjadi rider tertinggi di grid MotoGP saat ini.

Dengan tinggi badan tersebut, berat badan Marini juga terpengaruh.

Marini masuk daftar tiga besar daftar pembalap MotoGP terberat setelah Augusto Fernandez (73 kg) dan Takaaki Nakagami (70 kg).

Padahal tubuhnya sudah kurus kering sebagaimana kakak tirinya Rossi yang punya tinggi 181kg tetapi bobotnya cuma 69kg.

Postur tubuh dan berat badan memang sangat berpengaruh dalam balapan di mana kendaraan justru dibuat seringan mungkin.

Tubuh yang jangkung juga membuat Marini harus berusaha lebih keras untuk menemukan posisi yang nyaman dengan motornya.

Sudah sulit untuk melaju dengan cepat, kalah gesit pula. Lengkap. Wajar apabila Marini pernah mengusulkan pembatasan berat badan di MotoGP.

Kini, Marini telah berdamai dengan situasinya. Dia pun menanggapi kelebihan yang berujung kelemahan ini dengan candaan bernada sarkas.

"Saya sudah melakukan semua yang bisa saya lakukan untuk menurunkan berat badan," kata Luca Marini dikutip BolaSport.com dari Motorsport-Total.

"Kalau harus kurang dari itu, mustahil bagi saya. Kecuali, saya memotong kaki saya."

"Namun, saya tidak ingin melakukannya. Dalam kehidupan sehari-hari saya terlihat sangat keren. Saya senang punya badan lebih tinggi daripada yang lain," candanya.

Karena perkara postur tubuh sulit diubah, satu-satunya jalan bagi Marini adalah memperbaiki dan menyesuaikan cara balapannya di lintasan.

Marini masih optimistis bisa meraih hasil bagus bersama Honda.

"Saya pikir kami hanya butuh menemukan setelan dasar yang cocok untuk saya," kata pembalap yang dikenal punya kemampuan analisis yang baik ini.

"Kami hanya perlu waktu untuk itu tetapi saya rasa kami sudah berada di jalur yang benar," tukasnya.

Marini akan melanjutkan perjuangannya dalam seri MotoGP Americas yang akan berlangsung pada 12-14 April 2024 di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Amerika Serikat.

Baca Juga: Fabio Quartararo Bertahan di Yamaha karena Tak Punya Opsi Lain, Kursi Aprilia Bisa Jadi Direbut Jorge Martin

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Motorsport Total
REKOMENDASI HARI INI

Ini Rencana Van Nistelrooy Setelah Tak Lagi Jadi Pelatih Interim Man United

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Bali United
9
20
2
Borneo
9
18
3
Persebaya
9
18
4
Persib
8
16
5
PSM
9
16
6
Persija Jakarta
9
15
7
Persik
8
14
8
Persita
9
14
9
Arema
9
12
10
PSBS Biak
9
12
Klub
D
P
1
Barcelona
11
30
2
Real Madrid
11
24
3
Villarreal
11
21
4
Atlético Madrid
11
20
5
Athletic Club
11
18
6
Real Betis
11
18
7
Mallorca
11
18
8
Osasuna
11
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Sevilla
11
15
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X