Wawancara Eksklusif Luis Milla: Evan Dimas, Kebingungan Senior, dan Skuat 95 Persen

By Andrew Sihombing - Kamis, 5 Juli 2018 | 12:55 WIB
Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Luis Milla (paling kiri), bersama pebulutangkis putri asal Spanyol, Carolina Marin, dalam acara La Liga di Hotel Gran Melia, Jakarta, Senin (2/7/2018). (BOLASPORT.COM/DIYA FARIDA)

Timnas U-23 Indonesia saat ini lebih kurang sudah punya dasar atau kerangka utama. Bisa dibilang bahwa 95 persen pemain yang datang adalah tim yang akan dibawa ke Asian Games.

Kami beruntung punya waktu panjang karena masa pemusatan latihan biasanya lama dan hal ini bagus buat tim. Kami akan mencoba sampai hari terakhir penyerahan nama supaya bisa seadil mungkin.

Sejauh ini yang sudah jelas akan dibawa adalah para pemain mudanya, sementara yang mungkin masih membingungkan adalah tiga pemain senior.

(Baca Juga: Luis Milla Sudah Pakai 25 Starter, Hanya 2 yang Tak Pernah Absen dari Timnas U-23 Sepanjang 2018)

Posisi mana yang paling krusial ditempati pemain senior untuk Asian Games nanti?

Bicara tim nasional, apa yang penting dari tim yang saya latih? Tak lain dari bagian tengah di tiap posisi. Yang saya maksud adalah tulang punggung tim, mulai dari kiper, bek, pemain tengah, serta striker.

Sebagaimana diketahui bersama, masalah di negara ini adalah penyerang. Kita kekurangan penyerang untuk usia muda.

Bagi saya, kiper juga penting. Untuk itu kami butuh kiper yang berpengalaman. Sangat penting sekali punya pemain berpengalaman yang bisa membimbing di bagian belakang.

Dari belakang, kita naik ke tengah. Menurut saya, kualitas pemain muda untuk lini tengah sudah cukup. Tapi, kalau bicara soal turnamen di mana tiap laga berlangsung 2-3 hari sekali, tim juga butuh pemain tengah yang punya tenaga.

Bagaimana dengan lini tengah?