4 Faktor yang Membuat Piala AFF 2018 Menjadi Keikutsertaan Terburuk bagi Timnas Indonesia

By Irfa Ulwan - Minggu, 25 November 2018 | 21:10 WIB
Ekspresi pemain timnas Indonesia; Zulfiandi, Dedik Setiawan, Ricky Fajrin, Stefano Lilipaly, Riko Simanjuntak, serta I Putu Gede Juni Antara (dari kiri ke kanan) sesuai laga kontra timnas Filipina pada laga pamungkas fase grup Piala AFF 2018 di SUGBK, Minggu (25/11/2018). (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

4. Venue kandang yang dikeluhkan kontestan lain

jelang melawan timnas Indonesia, kiper timnas Filipina, Michael Falkesgaard, melontarkan kritikan untuk kondisi Stadion Gelora Bung Karno.

Michael Falkesgaard mengkritik kondisi rumput di stadion kebanggaan publik Indonesia tersebut.

Melalui cuitan di twitter, Michael Falkesgaard menuliskan kritikan itu pada Sabtu (24/11/2018).

Michael Falkesgaard mengatakan jangan mengharapkan pertandingan yang baik karena lapangannya tidak cocok untuk bermain sepak bola.

Sebelumnya, timnas Timor Leste pun sempat mengungkapkan ketidaknyamanannya terhadap kondisi rumput stadion termegah di Nusantara itu.

Stadion GBK memang sebelumnya digunakan dalam berbagai macam event secara berturut-turut.

Setelah digunakan sebagai pembukaan dan penutupan Asian Games, GBK juga menjadi tempat untuk menggelar konser akbar band rock Gun N Roses.

(Baca Juga: Kiper Timnas Filipina Kritik Lapangan di SUGBK: Tidak Cocok untuk Bermain Sepak Bola)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Pemain timnas Indonesia, Andik Vermansah, meminta suporter untuk selalu mendukung timnas Indonesia. #andikvermansah #timnasindonesia #timnas

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on