Paul Pogba Percaya Diri, Bukan Arogansi

By Theresia Simanjuntak - Kamis, 9 November 2017 | 07:40 WIB
Ekspresi gelandang Manchester United, Paul Pogba, saat melakukan pemanasan mejelang laga melawan Basel pada ajang Liga Champions 2017-2018 Grup A di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, ada 12 September 2017. (OLI SCARFF/AFP)

United memboyong Pogba seharga 89,3 juta pound, menjadikannya sebagai pembelian termahal di bursa transfer.

Karena angka transfer itu, setiap inci dari diri Pogba selalu mendapat sorotan.

Entah aksi di lapangan maupun fesyen. Kesukaan Pogba bergonta-ganti gaya rambut kerap jadi sasaran media andaikata sang pemain tampil kurang menginspirasi buat United.

Kepercayaan diri Pogba baik dalam hal bermain atau gaya hidup sering dianggap sebagai sikap arogan.

Tak pelak, pemain berusia 24 tahun itu dicap overrated, bukan rekrutan yang benar-benar United butuhkan.

Opini tersebut seharusnya sudah menghilang sekarang. Sejak absen dari pertengahan September lalu karena cedera, Pogba membuktikan dirinya bagian vital dari skuat besutan Mourinho.


Manajer Manchester United, Jose Mourinho (kanan), melempar ban kapten yang sebelumnya dipakai Paul Pogba (kiri), kepada Ashley Young dalam laga melawan Basel pada ajang Liga Champions 2017-2018 Grup A di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, ada 12 September 2017. Pogba Ditarik keluar akibat cedera.(OLI SCARFF/AFP)

Sejak awal Oktober sampai saat ini, United baru menang satu partai EPL. Mereka menelan kekalahan kedua di liga musim ini saat takluk 0-1 dari Chelsea, Minggu (5/11).

Menggunakan pola 3-4-1-2, United kalah total di lini tengah. Chelsea dengan mudahnya masuk ke pertahanan karena praktis cuma Nemanja Matic sendirian sebagai pelapis lini belakang.

(Baca Juga: Bobotoh Persib Bandung Rusak Kursi Stadion Wibawa Mukti, Ini Tanggapan PSSI)