Bermain di Klub Luar Negeri Itu Dijamin UUD 1945

By Taufik Batubara - Senin, 18 Desember 2017 | 22:39 WIB
Evan Dimas Darmono dan Ilham Udin Armaiyn siap membela Merah-Putih kapan pun dibutuhkan. (INSTAGRAM.COM/EVHANDIMAS)

Bahkan, akun resmi Instagram Edy Rahmayadi pun selalu dibanjiri komentar miring dan pedas dari netizen, padahal tema yang ditulis dalam keterangan fotonya bukan tentang sepak bola, melainkan mengenai Sumatera Utara yang hendak dipimpinnya melalui pencalonan sebagai gubernur.

Jaminan UUD

Pasti banyak faktor yang mengantarkan Evan Dimas dan Ilham Udin ke Malaysia.

Tak semua faktor itu muncul ke permukaan.

Muly Munial menegaskan, keputusan Evan Dimas dan Ilham Udin ke Malaysia bukan karena gaji yang tinggi.

Ya, gaji mereka di sana memang sangat jauh lebih tinggi dibandingkan dengan perolehan di Bhayangkara FC.

Sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Harian Metro Malaysia, Selangor FA siap menggaji Evan Dimas 83.000 ringgit atau sekitar Rp 270 per bulan.

Selama memperkuat Bhayangkara FC, Evan Dimas konon cuma digaji sekitar Rp 10 juta per bulan.

Itu artinya Evan Dimas menerima gaji 26 kali lebih besar dari uang yang diperolehnya di Bhayangkara FC, juara Liga 1 2017.

Tekad untuk menimba pengalaman berkompetisi di negara lain, imbuh Muly Munial, adalah faktor lain di balik keputusan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn.