Harry Kane, Kapten Muda yang Layak Jadi Anutan Anak Muda

By Theresia Simanjuntak - Sabtu, 7 Juli 2018 | 19:46 WIB
Penyerang Inggris, Harry Kane, melakukan selebrasi setelah mencetak gol lewat eksekusi tendangan penalti pada pertandingan Kolombia melawan Inggris babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Otkrytiye Arena, Selasa (3/7/2018) waktu setempat. (ALEXANDER NEMENOV / AFP)

Sebelum Piala Dunia 2018 bergulir dan mungkin hingga saat ini, pembaca sempat atau masih mempertanyakan mengapa pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate, memercayakan ban kapten kepada pemain muda seperti Harry Kane.

Umumnya, peran kapten diberikan kepada pemain senior dilihat dari segi usia dengan jam terbang internasional yang tinggi.

Dua hal ini tidak ada dalam diri Kane.

Pemain berumur 24 tahun itu bukan orang tertua di skuat Inggris saat ini.

Dari 23 pemain yang dipanggil ke Rusia, ada 14 orang berumur lebih tua daripada Harry Kane.

Situasi yang sama juga terlihat dalam soal jumlah penampilan.

Bek tengah Gary Cahill telah tampil lebih dari 60 kali, nyaris tiga kali lipat dari cap Kane yang saat ini berada di angka 27.

Lantas, apa yang membuat striker Tottenham Hotspur tersebut layak mengemban tanggung jawab yang berat itu?

Saya berkesempatan mewawancarai striker legendaris timnas Inggris, Teddy Sheringham, pada Mei lalu di Jakarta.