Rossi Akui Tertabrak dengan Nakagami Tandai Kegagalan 3 Kali Beruntun yang Memalukan

By Delia Mustikasari - Senin, 1 Juli 2019 | 15:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, pada seri balap MotoGP Belanda di Sirkuit Assen. (MOTOGP.COM)

Sebelumnya, Valentino Rossi gagal finis pada MotoGP Italia dan MotoGP Catalunya.

Musim ini, pembalap berjulukan The Doctor ini baru finis kedua pada MotoGP Argentina dan finis ketiga pada MotoGP Americas.

Rossi selanjutnya finis keenam dan kelima pada MotoGP Spanyol dan MotoGP Prancis.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Jerman 2019 - Marquez dan Peluang Rekor Kemenangan Ke-10

"Tiga tabrakan berturut-turut sangat memalukan karena Mugello, Barcelona dan Assen adalah tiga trek favorit saya," aku Rossi.

"Jadi sangat disayangkan juga untuk kejuaraan. Tetapi yang penting adalah mencoba menemukan solusi untuk menjadi lebih cepat karena itu adalah akhir pekan yang sulit, di mana saya juga memiliki nasib buruk. Masalah yang lebih besar adalah, seperti di Mugello, saya cukup lambat."

Pembalap berusia 40 tahun ini menilai penyebab dia menjadi sangat lambat karena stabilitas motor yang membuat dia merasa tidak nyaman.

"Kami harus menemukan sesuatu karena biasanya di lintasan ini performa saya selalu baik. Jadi kami membutuhkan sesuatu yang berbeda," ujar Rossi.

Namun, Rossi mengira mereka menemukan sesuatu yang lebih baik untuk balapan dan ingin dia coba pada akhir pekan depan di Jerman.

"Hari ini kami memodifikasi motor. Saya sudah jauh lebih cepat daripada dalam latihan. Jadi, ada baiknya mendapat perubahan di Sachsenring minggu depan karena sepertinya kami menemukan sesuatu yang sedikit lebih kompetitif. Kita akan lihat di Jerman."