MotoGP Belanda 2019 - Fabio Quartararo Sesali Kesalahan pada Lap Terakhir

By Delia Mustikasari - Senin, 1 Juli 2019 | 17:15 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, berpose setelah balapan MotoGP Belanda 2019 di Sirkuit Assen, Minggu (30/6/2019). (MOTOGP.COM)

BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, finis ketiga pada balapan MotoGP Belanda yang berlangsung di Sirkuit Assen, Minggu (30/6/2019).

Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) keluar sebagai juara MotoGP Belanda, 2019, sementara Marc Marquez (Repsol Honda) menjadi runner-up.

Fabio Quartararo gagal meraih kemenangan pertama musim ini setelah sebelumnya berstatus sebagai pemegang pole position MotoGP Belanda.

Sebelumnya, Fabio Quartararo meraih pole position pada MotoGP Spanyol dan MotoGP Catalunya.

Namun, dia gagal finis pada MotoGP Spanyol. Pada MotoGP Catalunya, Quartararo finis di urutan kedua.

Fabio Quartararo menyalahkan kesalahan dia dalam kombinasi crosswinds dan mengambil jalur balap.

Akibatnya, dia mengalami guncangan hebat dalam kecepatan tinggi di motornya, sementara Vinales dan Marquez tidak mengalami hal serupa.

Baca Juga: Valentino Rossi Akui Tertabrak dengan Takaaki Nakagami Tandai Kegagalan 3 Kali Beruntun yang Memalukan

"Saya mengendarai dengan baik terlepas dari kesalahan ketika keluar dari tikungan 5. Sepanjang akhir pekan, kami memiliki kecepatan dan kami memeriksa data dengan Maverick dan pembalap Yamaha lainnya," kata Quartararo seperti dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Saya pikir sepanjang akhir pekan kami mengambil banyak pengalaman dan melihat bagaimana cara mereka ketika keluar dari tikungan 5," ujar Quartararo.

Pembalap rookie tersebut mengakui bahwa dia berkata kepada diri sendiri bahwa dia merasa bodoh dan guncangan di motornya menganggu performanya selama balapan MotoGP Belanda.

"Pada akhirnya ketika saya mengambil garis balapan agak luar, kondisinya jauh lebih baik. Jadi itu balapan yang bagus untuk kami," ucap pembalap asal Prancis itu.

Baca Juga: Jadwal MotoGP Jerman 2019 - Marquez dan Peluang Rekor Kemenangan Ke-10

"Itu sedikit kesalahan saya karena ketika saya berada di belakang Maverick dan Marc saya mencoba untuk mengambil jalur lebih dalam, tetapi motor saya semakin bergerak."

Quartarao selanjutnya melihat Vinales dan Marquez mengambil jalur balap lebih luar dan oerforma mereka jauh lebih baik sehingga Quartararo mengikutinya.

"Saya pikir itu adalah kombinasi dari angin dari arah samping dan saya memilih jalur balap yang salah. Namun, pada putaran terakhir, motor saya jauh lebih stabil," ucap Quartararo.'

Quartararo menjadikan balapan MotoGP Belanda sebagai pelajaran berharga, terutama saat menyaksikan Vinales dan Marquez mengendarai motor masing-masing.

Quartararo saat ini berada di urutan keenam dalam klasemen pembalap MotoGP musim ini. Dia mengantongi 67 poin atau tertinggal tujuh angka dari Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) yang menempati posisi kelima.