Max Biaggi: Para Pembalap MotoGP Bukanlah Orang-orang 'Gila'

By Agustinus Rosario - Senin, 14 Oktober 2019 | 19:20 WIB
Pembalap Marc Marquez (kanan bawah) terlihat kesakitan seusai mengalami crash pada sesi latihan (FP1) MotoGP Thailand 2019 Jumat (4/10/2019) (TWITTER.COM/MOTOGP)

Insiden yang dialami Marquez di sisi lain kembali membuka mata dunia mengenai potensi bahaya yang dihadapi para pembalap.

Bagaimanapun juga balap motor adalah olahraga yang berisiko tinggi, sekalipun banyak usaha telah dilakukan untuk meningkatkan standar keselamatan.

Para rider MotoGP dianggap "gila" karena mau mempertaruhkan nyawanya demi meraih prestasi tertinggi pada ajang ini.

Namun begitu, mantan pembalap MotoGP yakni Max Biaggi punya alasan untuk mengapresiasi pilihan para penunggang kuda besi ini.

Secara khusus, pengoleksi 6 gelar juara dunia ini menganggap apa yang dilakukan Marquez adalah sebuah bentuk totalitas, bukan semata-mata aksi nekat

"Setiap kali Anda menunggangi motor, sangat penting untuk terus merasa yakin dengan apa yang sedang Anda lakukan," ujar Biaggi dikutip Bolasport.com dari Speedweek.

"Ini juga berlaku bagi para pembalap juara yang sudah mencatatkan namanya di buku sejarah olahraga balap motor."

"Dia (Marquez) bukanlah orang nekad. Justru dia menunjukkan komitmen yang sangat kuat untuk kembali menunggani motornya dan beraksi layaknya seorang juara," imbuhnya.

Baca Juga: Bertindak Ngawur Saat Balapan, Pembalap Ferrari Banjir Hukuman

Biaggi lantas menerangkan apa yang sebenarnya dipikirkan oleh para pembalap saat memacu motornya di lintasan balap.