Anthony Disayangkan Tidak Bertemu Momota Jelang Olimpiade 2020

By Delia Mustikasari - Kamis, 23 Januari 2020 | 06:30 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kanan), bersalaman dengan Kento Momota (Jepang) yang menjadi rivalnya pada final China Open 2019. (BADMINTON INDONESIA)

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting. berhasil memetik gelar juara pada Indonesia Masters 2020.

Tahun lalu, Anthony Sinisuka Ginting harus menderita lima kekalahan pada babak final. Kelima turnamen itu adalah Australia Open, Singapore Open, Fuzhou China Open, Hong Kong Open, BWF World Tour Finals 2019.

Pada final Indonesia Masters 2020, Anthony merebut titel juara setelah menundukkan Anders Antonsen (Denmark), dengan skor 17-21, 21-15, 21-9.

Hendry mengatakan bahwa dalam pertandingan tersebut, Anthony bisa menerapkan dua hal yang menjadi evaluasi utamanya yaitu fokus dan ketenangan di lapangan.

"Ketenangan dan fokus, adalah dua hal yang paling sering saya diskusikan dengan dia. Dia harus punya kematangan, bisa baca situasi dari pengalaman dia," kata pelatih ganda putra nasional Indonesia, Hendry Saputra Ho, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.

"Dia harus yakin kalau dia itu pemain bagus, dari segi apa dia yang nggak bagus? Kami harus akui, Anthony itu memang pemain bagus," ujar Hendry.

Baca Juga: Hasil Thailand Masters 2020 - Adnan/Mychelle Kandaskan Wakil Belanda

"Tapi kalau dia nggak tenang, kan bisa kacau. Kedua, kalau nggak bisa fokus, hasilnya pasti jauh dari harapan. Dia mesti terima, harus perbaiki dan tingkatkan standard kualitas fokus dan ketenangannya, dua hal ini," tutur Hendry.

Menurut Hendry, absennya pemain nomor satu dunia, Kento Momota pada Indonesia Masters 2020 sebetulnya hal yang sangat disayangkan.