Selain Myanmar, Ini Tiga Skandal Pengaturan Skor yang Gemparkan ASEAN

By Hugo Hardianto Wijaya - Selasa, 18 Februari 2020 | 17:00 WIB
Pemain Myanmar mengalahkan Tajikistan dalam kualifikasi Piala Dunia 2022. (THEAFCDOTCOM)

taufanbara
Hidayat (kanan) mengundurkan diri dari Eksekutif Komite (Exco) PSSI terkait isu pengaturan skor Liga 2 2018.

Skandal pengaturan skor juga pernah terjadi di Indonesia, tepatnya dalam pelaksanaan Liga 2 2018.

Skandal itu dilakukan oleh mantan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada saat itu, Hidayat.

Hidayat terbukti menawarkan Rp 142 juta kepada manajer Madura FC, Januar Herwanto, untuk mengalah kepada PSS Sleman.

Baca Juga: Riko Simanjutak Sesalkan Laga Persija Vs Madura United Sepi Penonton

Skandal itu menjadi perbincangan di dunia sepak bola Tanah Air karena status Hidayat yang merupakan anggota Exco PSSI sekaligus mantan pemilik Madura FC.

Hidayat langsung mengajukan surat pengunduran diri dari PSSI setelah dituduh melakukan pengaturan skor.

Dirinya tetap mendapat larangan untuk beraktivitas di dunia sepak bola Indonesia selama tiga tahun sebelum meninggal pada Sabtu (16/11/2019).