BOLASPORT.COM- Persebaya Surabaya belum memiliki kepastian kapan akan mengumpulkan pemain dan menggelar latihan bersama.
Wabah covid-19 di Indonesia sudah semakin melonjak dari hari ke hari tak terkecuali di Provinsi Jawa Timur.
Melansir dari Surya, kasus covid-19 di Jawa timur hingga hari ini Senin (30/3/2020) telah mencapai 90 kasus positif covid-19, 336 Pasien dalam Pengawasan (PDP) dan 5071 Orang Dalam Pemantauan (PDP).
Bahkan Kota Surabaya menjadi yang terbanyak dari kota/kabupaten lain di Jawa Timur dengan rincian 41 positif covid-19, 61 PDP, dan 206 ODP.
Pemerintah Kota Surabaya bahkan telah mengkaji penerapan karantina wilayah atau pembatasan akses keluar masuk Kota Surabaya.
Baca Juga: Piala AFF U-16 Ditunda, Ini Komentar Pelatih Timnas U-16 Indonesia
Keputusan PSSI terkait keberlanjutan kompetis musim ini disinyalir menjadi bahan pertimbangan tersendiri bagi manajemen Persebaya.
Pasalnya, pihak federasi akan menangguhkan kompetisi Liga 1 maupun Liga 2 hingga batas masa tanggap darurat nasiona berakhir pada 29 Mei mendatang.
Tak pelak, arsitek Persebaya Surabaya, Aji Santoso, memilih untuk memperpanjang durasi libur pemain hingga satu minggu ke depan.
Hal itu juga berlaku apabila satu minggu kedepan dirasa tidak ada perkembangan terkait wabah virus corona.
"Kondisi sedang tidak memungkinkan, kami beri waktu libur satu pekan lagi," kata Aji Santoso
"Misal pekan depan situasinya masih sama, kami akan tambah liburnya satu pekan lagi dan begitu seterusnya," jelas pelatih berusia 49 tahun tersebut
Sebelumnya, skuad Bajul Ijo akan kembali berkumpul lagi dan berlatih pada hari ini (30/03/2020) setelah libur selama satu pekan.
Baca Juga: 2 Jebolan Persib Panen Kartu Bersama Arema FC di Liga 1 2020