BOLASPORT.COM - Kapten Madura United, Greg Nwokolo, mendonasikan seluruh penghasilannya di bulan April 2020 untuk membantu sesama yang terimbas wabah COVID-19.
Donasi disumbangkan Greg Nwokolo melalui Yayasan Madura Peduli Indonesia (MPI) yang masih berafiliasi dengan Madura United.
Aksi ini dilakukan Greg Nwokolo atas dasar rasa kemanusiaan mengingat dalam situasi seperti sekarang banyak dari masyarakat yang tercekik akibat kehilangan mata pencariannya.
Greg yang telah menjadi bagian dari masyarakat Madura sejak menjadi pemain Madura United pada 2017 tidak bisa menutup mata bahwa banyak orang di sekitarnya yang membutuhkan uluran tangan di tengah pandemi virus corona.
Baca Juga: Keinginan Marc Klok Saat Kembali Merumput dengan Persija Jakarta
Greg mengaku banyak sekali orang meminta bantuan kepadanya melalui pesan pribadi di media sosial.
Oleh karena itu hatinya terketuk untuk memberikan sebagian penghasilannya untuk didonasikan ke Yayasan Madura Peduli Indonesia.
Walaupun jumlahnya tidak terlalu besar karena sudah dipotong oleh klub setelah Liga 1 2020 dihentikan, ia menilai masih banyak orang yang lebih membutuhkan.
"Jujur, itu gaji yang saya terima dan langsung saya drop ke sana. Saya berpikir meskipun tidak bekerja, saya sudah dapat 25 persen dan saya syukuri itu," ujar Greg dilansir dari Kompas.
"Saya berpikir bahwa ada orang yang lebih membutuhkan uang tersebut," ucap pemain naturalisasi tersebut melanjutkan.
Baca Juga: Mundur dari PSSI, Ratu Tisha Merapat Jadi Manajer di Sriwijaya FC
"Mungkin donasi yang saya berikan tidak terlalu besar, tetapi saya berharap bisa membantu orang-orang melewati masa-masa sulit ini."
Greg Nwokolo berharap sedikit bantuannya ini dapat meringankan beban ekonomi mereka yang terdampak situasi COVID-19.
Di lain pihak, beberapa pemain Indonesia juga telah bergerak melalui aksi lelang barang-barang yang hasilnya juga didonasikan untuk membantu pihak-pihak yang membutuhkan bantuan selama pandemi ini.
Tak lupa suami dari Kimmy Jayanti ini mendoakan agar musibah ini dapat segera berakhir dan semua orang dapat menjalani kehidupan dengan tenang.
"Saya juga selalu mengirim doa agar pandemi ini cepat selesai,” ujar pemain berusia 34 tahun tersebut.