BOLASPORT.COM - Petinju asal Inggris, Anthony Joshua, mengklaim bisa lebih sukses dari Tyson Fury berdasarkan hitung-hitungan matematika.
Anthony Joshua dan Tyson Fury merupakan dua superstar tinju kelas berat saat ini.
Keduanya bahkan adalah pemegang sabuk juara kelas berat tinju.
Joshua memiliki gelar juara WBO, WBA, IBO, dan IBF, sedangkan Fury hanya punya sisanya yaitu WBC.
Meski memiliki jumlah gelar paling banyak, Joshua tidak terlalu berbangga diri.
Baca Juga: BWF Kemungkinan Tetap Lanjutkan Kualifikasi Olimpiade hingga 2021
Petinju berusia 30 tahun itu masih sempat untuk memuji orang lain, termasuk Fury.
Joshua memuji Fury setelah memiliki karier cemerlang selama ini.
Fury sejauh ini telah mengalahkan petinju top dunia seperti Wladimir Klitschko dan Deontay Wilder.
"Dia telah mengejutkan saya, tetapi saya percaya bahwa setiap petinju membutuhkan waktu untuk berkembang," kata Joshua dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
"Dan saya katakan Tyson Fury sudah menjalani karier profesional selama 11 tahun menuju 12 tahun."
"Dia membutuhkan banyak waktu untuk berkembang. Dia akhirnya sampai pada tahap di mana dia menemukan rasa percaya diri itu. Jadi selamat untuknya," katanya menambahkan.
Baca Juga: Dari Valentino Rossi Sampai Kapten AC Milan, Akan Balapan Bareng di All-Stars Racing Night
Setelah melihat perjalanan karier Fury, Joshua kemudian membuat perbandingan dengannya.
Joshua membuat perbandingan jalan menuju kesuksesan dirinya dengan Fury berdasarkan hitungan awal mulai debut tinju profesional.
Mengutip Boxrec, Fury memulai debut profesional pada 2008.
Sementara Joshua memulai karier pada 2013.
Secara hitung-hitungan matematika, Fury membutuhkan waktu 12 tahun untuk menjadi petinju terkenal.
Adapun Joshua bisa meraih status petinju top dengan waktu 7 tahun.
"Saya hanya merefleksikan, lalu saya melihat catatan Tyson Fury ketika dia debut, lalu saya melihat karier saya dan berkata 'wow,"ucap Joshua.
"Saya telah melakukan apa yang perlu dia lakukan selama 10 tahun dalam tiga tahun' bayangkan di mana saya akan berada dalam 10 tahun mendatang," tutur Joshua.
"Jadi saya terus melangkah dan bergerak, saya punya masalah kecil dengan Ruiz tahun lalu. Tetapi seperti yang selalu saya katakan, enam tahun lagi dari sekarang."
"Saya akan berada di tempat Tyson Fury berada, dari waktu ke waktu, saya seharusnya tidak dapat dikalahkan karena pengalaman dan kebijaksanaan adalah salah satu guru terhebat," katanya.
Baca Juga: Gara-gara Video Latihan, Mike Tyson Bisa Juara Kelas Berat Lagi