BOLASPORT.COM - Persipura Jayapura menyumbangkan dana hak komersilnya yang diberikan oleh PT Liga Indonesia Baru untuk dipakai memerangi COVID-19.
Tidak tanggung-tanggung, Persipura Jayapura akan menyumbangkan dana yang besar, yaitu Rp509 juta.
Dana yang disumbangkan Persipura Jayapura itu adalah dana yang didapatkan dari hak komersil tahap kedua dari PT LIB untuk setiap klub di Liga 1.
Demi memuluskan niatannya tersebut, pihak Persipura Jayapura mengirimkan sebuah surat kepada BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) agar mau menerima uang tersebut.
Baca Juga: Rayakan Lebaran Bersama Keluarga, Makanan Ini yang Selalu Dinanti Evan Dimas
Dijelaskan pula dalam surat tersebut sumber uang yang didapatkan oleh tim berjulukan Mutiara Hitam itu.
“Dana tersebut adalah hak klub yang diperoleh dari PT Liga Indonesia Baru selaku operator kompetisi Liga 1 tahun 2020. Harapan kami, semoga bantuan tersebut dapat bermanfaat dalam mengatasi situasi krisis COVID-19 saat ini,” tulis Persipura seperti dikutip Bolasport.com dari Tribun Papua, Minggu (24/5/2020).
Terkait dana tersebut, sebetulnya Persipura Jayapura mendapatkan dana sebesar Rp520 juta.
Baca Juga: Saat Persija Juara Liga 1 2018, Marko Simic Raih Catatan Unik
Karena adanya potongan pajak, akhirnya Persipura hanya menerima sebesar uang yang disumbangkan saat ini.
Saat ini tim yang dinakhodai oleh Jacksen F. Tiago tersebut tengah menunggu respons dari BNPB terkait surat tersebut.
Dalam surat itu juga Persipura meminta nomor rekening dari BNPB agar dapat mengirim seluruh uang yang diterimanya dari PT LIB.
Baca Juga: Hidup Mandiri Sejak Umur 14 Tahun, Marko Simic Jago Lakukan Hal Ini
“Selanjutnya kami menunggu jawaban resmi dari Gugus Tugas ataupun BNPB,” dalam surat tersebut.
Saat ini Persipura Jayapura menjadi satu-satunya tim yang mendonasikan seluruh uang yang didapatnya dari hak komersil dari PT LIB untuk memerangi COVID-19.
Pihak Persipura juga berharap dengan didonasikannya uang tersebut dapat memudahkan BNPB dalam menanggulangi COVID-19.
Apalagi, Indonesia saat ini menjadi salah satu negara Asia yang mengalami kasus positif COVID-19 terbanyak.
Baca Juga: Ketimbang Cristiano Ronaldo dan Ibrahimovic, Marko Simic Lebih Idolakan Pemain Ini