Chicarito Sebut Pemain Terkotor Sepanjang Sejarah Piala Dunia Sebagai Lawan Terberat

By Finky Ariandi - Senin, 1 Juni 2020 | 06:30 WIB
Striker United, Javier Hernandez mencetak Gol dalam laga bertajuk North West Derby (TWITTER.COM/UTDEXTRA)

BOLASPORT.COM - Eks Striker Manchester United, Javier "Chicarito" Hernandez, mengungkapkan pemain terkotor sepanjang sejarah Piala Dunia sebagai lawan terberat.

Javier Hernandez atau yang lebih dikenal dengan sebutan Chicarito direkrut oleh Manchester United pada Juli 2010.

Didatangkan dengan harga 7,5 juta euro (sekitar Rp 122 miliar), Chicarito menjelma sebagai salah satu striker andalan sang pelatih legendaris, Sir Alex Ferguson.

Bermain selama tiga musim bersama juru taktik asal Skotlandia tersebut, Hernandez berhasil membawa Setan Merah menyalip rekor yang ditorehkan Liverpool.

Baca Juga: Jika Bisa Mengulang Hidup, Sir Alex Ferguson Ingin Lakukan 1 Hal di Man United

Manchester United berhasil mengoleksi 20 gelar juara Liga Inggris, unggul satu trofi atas Liverpool.

Kariernya pun meredup setelah ditinggal Ferguson pensiun pada 2013 dan hanya bermain selama satu musim bersama pelatih berikutnya, David Moyes.

Membela Setan Merah selama empat musim, penyerang asal Meksiko ini mampu membukukan 59 gol dan 20 assist dalam 157 laga di berbagai ajang.

Berkarier sebagai pesepak bola profesional selama 14 tahun, Chicarito mengatakan ada satu pemain yang dianggapnya sebagai lawan terberat.

Baca Juga: Calon Klub Sultan Liga Inggris Ingin Boyong Philippe Coutinho dari Barcelona

Sang striker menyebut eks pemain serba-bisa Barcelona, Javier Mascherano, sebagai lawan tersulit yang dihadapinya karena suatu alasan.

"Saya tidak pernah mengatakannya dan ini kali pertama saya mengungkapkan lawan terberat saya," ucap Chicarito dilansir BolaSport.com dari Metro.

"Saya berpikir ketika saya bermain melawan Mascherano sungguh berat karena saya ingat jika dia pernah bermain sebagai bek tengah."

"Mascherano adalah seorang gelandang, tetapi mampu juga tampil luar biasa ketika bermain sebagai seorang pemain bertahan."

Baca Juga: Bikin Mohamed Salah Cedera, Youngster Liverpool Tak Sudi Ketemu Sergio Ramos

HERKA YANIS PANGARIBOWO/TABLOID BOLA
Gelandang Argentina, Javier Mascherano (kiri), berbicara kepada wasit Cuneyt Cakir saat membela timnas Argentina.

"Mascherano mampu membaca jalannya permainan lebih baik dari saya pada saat bertanding. Dia bermain lebih jauh lebih baik dan selangkah lebih maju dari saya."

"Dia mampu memikirkan jalannya pertandingan persis dengan yang saya pikirkan ketika bertemu sebagai lawan."

"Itu adalah pertandingan yang sulit. Saya juga pernah menghadapinya ketika membela timnas (Meksiko)," kata eks striker Real Madrid itu menambahkan.

Menempati posisi gelandang bertahan dan bek membuat Mascherano sering melakukan pelanggaran dan mendapatkan hadiah kartu kuning.

Baca Juga: Senangnya Fans Man United Lihat Bruno Fernandes dan Paul Pogba Latihan Bareng

Hal tersebut membuatnya mendapatkan rekor buruk ketika bermain di Piala Dunia saat membela timnas Argentina.

Dilansir BolaSport.com dari Statbunker, Mascherano menjadi pemain yang paling banyak menerima kartu sepanjang sejarah Piala Dunia.

Pemain berusia 35 tahun tersebut mengoleksi tujuh kartu kuning dalam empat edisi pesta sepak bola sejagat yang pernah dia ikuti.

Baca Juga: Begini Kondisi Paul Pogba dan Marcus Rashford Usai Latihan di Man United

Mascherano unggul atas Lothar Matthaus (Jerman) dan Cafu (Brasil) yang masing-masing mengoleksi enam kartu kuning.

Terakhir, Mascherano mendapatkan hukuman tersebut ketika melanggar N'Golo Kante saat timnas Argentina bertemu dengan timnas Prancis pada babak 16 besar Piala Dunia 2018.

Tim Tango pun hanya mampu menundukkan kepalanya ketika kalah dengan skor 3-4 dari Paul Pogba cs pada kompetisi yang dihelat di negara Rusia.