BOLASPORT.COM - Conor McGregor (Irlandia) dikabarkan menolak pertarungan melawan Tony Ferguson (Amerika Serikat/AS) sebelum pensiun dari UFC pada 7 Juni kemarin.
Conor McGregor mengumumkan 'pensiun' ketiganya sebagai petarung UFC dalam empat tahun dan kemudian mengungkapkan bahwa dia frustrasi karena kurangnya lawan.
Sementara itu Presiden UFC, Dana White membenarkan bahwa Conor McGregor menolak kesempatan untuk melawan Tony Ferguson pada Mei.
Baca Juga: Prediksi Khabib Nurmagomedov untuk 3 Pertarungan UFC 251 di Fight Island
White mengatakan bahwa McGregor ditawari kesempatan untuk masuk ketika Khabib Nurmagomedov tidak mampu menghadapi Ferguson karena pembatasan perjalanan saat pandemi virus corona
Setelah menolak, kesempatan bertarung diberikan kepada Justin Gaethje (AS).
Gaethje selanjutnya mengalahkan Ferguson untuk menghadapi Khabib Nurmagomedov pada September.
"Conor McGregor frustrasi sekarang karena dia tidak bisa mendapatkan apa yang dia inginkan," kata White dilansir BolaSport.com dari The Sun.
"Dia ingin melawan Gaethje, tetapi Gaethje baru saja menang untuk bertarung dengan Khabib. Dia mengalahkan Tony Ferguson, tetapi Conor memiliki kesempatan untuk meluncur ke tempat itu jika Khabib atau Tony kalah," ucap White.
"Tetapi dia kembali dan mengatakan dia bukan petarung pengganti. Dia akan berada di posisi itu sekarang jika dia bertarung tetapi dia tidak melakukannya. Gaethje melakukannya, dia mendapatkannya (kesempatan)."
Baca Juga: Ranking 12 Pertarungan UFC Terburuk dan Terbaik Conor McGregor hingga Putuskan Pensiun
White berbicara setelah UFC mengumumkan akan mengadakan empat pertarungan di Pulau Yas di Abu Dhabi.
Pertarungan pertama adalah UFC 251 pada 11 Juli yang akan dipimpin oleh juara kelas welter kelas dunia Kamaru Usman (AS) melawan Gilbert Burns (Brasil).
Juara dunia kelas bulu, Alex Volkanovski (Australia) akan menjalani pertarungan ulang dengan Max Holloway (AS), sementara Peter Yan (Rusia) dan Jose Aldo (Brasil) akan bertemu untuk gelar kelas bantam.
Acara selanjutnya akan diadakan pada 15, 18 dan 25 Juli, termasuk pertandingan Darren Till (Inggris) dengan Robert Whittaker (Selandia Baru).
"Kami datang dengan ide pertarungan di 'Fight Island' karena kami memiliki tujuan untuk mengadakan acara internasional selama pandemi global," ucap White.
Baca Juga: Direstui Google Pensiun, McGregor Justru Masih Nyaman di Ranking Petarung Top UFC