BOLASPORT.COM - Pembalap penguji Repsol Honda, Stefan Bradl, menilai Valentino Rossi masih layak meraih podium atau bahkan kemenangan meski membalap bersama tim sekelas Petronas Yamaha.
Seperti yang diketahui, MotoGP 2020 akan menjadi musim terakhir Valentino Rossi membalap bersama tim yang sudah 15 tahun dia bela yakni Monster Energy Yamaha.
Sejak kehadirannya di tim tersebut pada musim 2004 lalu, Valentino Rossi sukses meraih empat dari total tujuh gelar juara dunianya di kelas MotoGP.
Posisi Valentino Rossi tersebut nantinya akan digantikan oleh Fabio Quartararo yang berhasil tampil menawan pada musim perdananya di kelas tertinggi bersama Petronas Yamaha.
Baca Juga: Alasan Mick Doohan Minta Valentino Rossi Jangan Pensiun Dulu dari MotoGP
Di sisi lain, dengan usia rider berjuluk The Doctor yang telah mencapai angka 41 tahun, Yamaha masih tetap memberikan kesempatan baginya dengan berada di tim satelit.
Kabar terkini menyebutkan bahwa tidak akan lama lagi rumor mengenai Valentino Rossi hijrah ke Petronas Yamaha SRT akan terjawab meski hal itu datang dari orang-orang terdekatnya.
Opsi untuk membalap bersama Petronas Yamaha SRT menjadi pilihan realistis lantaran musim ini dinilai bukan menjadi waktu yang tepat dari pembalap asal Italia itu untuk pensiun.
Hal itu pula yang diungkapkan oleh pembalap penguji Repsol Honda, Stefan Bradl, yang merasa Valentino Rossi masih mempunyai kans besar merebut podium atau kemenangan lagi.
Baca Juga: Kemenangan Impian Fabio Quartararo, Asapi Valentino Rossi di Tikungan Terakhir
"Karier yang luar biasa seperti itu seharunya tidak berakhir karena virus corona, Petronas adalah alternatif yang bagus," kata Stefan Bradl, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Mungkin Rossi bisa meraih podium lagi kadang-kadang atau bahkan dia bisa menang lagi, jika dia berhasil, semua orang akan senang," tuturnya menambahkan.
Lebih jauh lagi, pembalap asal Jerman itu menyarankan agar Valentino Rossi melanjutkan kariernya dan tetap balapan karena sosoknya masih dibutuhkan oleh MotoGP.
"Rossi telah melakukan hal yang hebat untuk dunia balap dan juga MotoGP," kata Stefan Bradl menjelaskan.
"Jika dia masih mempunyai mood yang bagus dan ingin tetap balapan, dia harus balapan hingga jenuh, dia masih kompetitif, jadi saya tidak begitu khawatir," ucap Bradl.
Baca Juga: Daripada Diajak Nikah, Valentino Rossi Lebih Senang Batal Pensiun dari MotoGP