KILAS BALIK - Kontroversi Valentino Rossi, Usir Pejabat Negara dan Tak Merasa Bersalah

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 27 Juni 2020 | 14:40 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, melakukan ritual persiapan sebelum melakoni tes pramusim MotoGP 2020 di Sirkuit Losail, Qatar, 23 Februari 2020. (TWITTER.COM/YAMAHAMOTOGP)

"Saya selalu meluangkan waktu untuk fan. Namun, ketika di grid saya harus berkonsentrasi. Jadi, menurut saya, lain kali dia [Slechtova] harus lebih berhati-hati," ucap Rossi.

Rossi mendapat dukungan dari mantan pembalap MotoGP asal Rep.Ceksa, Lukas Pesek.

"Rossi sedang tidak berminat untuk itu. Sejauh yang saya tahu, Rossi selalu senang menerima ajakan berfoto dari fan," kata Pesek, dikutip dari iSport.cz.

"Dia pastinya sedang gugup dan ingin mempersiapkan sesuatu sebelum balapan. Tidak pantas bagi siapapun untuk mengganggunya," imbuhnya.

Baca Juga: Bursa Pembalap MotoGP - Espargaro Makin Dekat ke Honda, Dovizioso Tersandera

Valentino Rossi mengalami nasib apes ketika balapan MotoGP Rep. Ceska itu berlangsung.

Pembalap tim pabrikan Yamaha tersebut terlambat untuk mengganti ban ketika lintasan yang semula basah karena hujan tiba-tiba mengering.

Rossi yang sempat memimpin balapan harus rela melorot ke urutan 16 ketika keluar dari pitlane. Kerja keras Rossi hanya cukup untuk membuatnya finis di posisi keempat.

Itu menjadi pertama kalinya Rossi gagal finis di posisi tiga besar pada balapan MotoGP Rep. Ceska sejak 2014.

Baca Juga: Beli Mobil Mewah, Jorge Lorenzo Makin Santer Dirumorkan Gabung Ducati