Franco Morbidelli Akui Kehebatan Fabio Quartararo pada MotoGP

By Muhamad Husein - Selasa, 29 September 2020 | 17:20 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, berharap Johann Zarco (Esponsorama Racing) mendapat sanksi akibat insiden yang mereka alami pada balapan MotoGP Austria di Red Bull Ring, Austria, 16 Agustus 2020. (TWITTER.COM/GPONE)

BOLASPORT.COM - Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, mengakui keunggulan rekan setimnya, Fabio Quartararo pada MotoGP.

Franco Morbidelli kalah bersaing dari Fabio Quartararo soal total perolehan podium tertinggi pada MotoGP 2020. 

Bahkan, saat balapan di MotoGP Catalunya 2020, Franco Morbidellli gagal menempati podium seperti yang ditorehkan Fabio Quartararo

Morbidelli start paling depan pada balapan MotoGP Catalunua. Namun, dia gagal mempertahankan posisinya dan hanya finis di urutan ke-4. 

Baca Juga: Franco Morbidelli dari Merasa Positif dan Marah Gagal Juarai MotoGP Catalunya 2020

Sementara itu, Fabio Quartararo berhasil menempati podium tertinggi sekaligus menempatkan diri di puncak klasemen sementara MotoGP 2020. 

Franco Morbidelli kemudian mengakui kehebatan pembalap asal Prancis tersebut karena telah memiliki koleksi tiga podium tertinggi untuk musim ini. 

"Valentino (Rossi) mengajarkan saya sesuatu yang mencerahkan," kata Morbidelli kepada GPOne, dilansir BolaSport.com dari Motosan.es. 

"Kemampuan seorang pembalap tertulis dari hasil. Sejauh ini Quartararo telah memenangkan tiga balapan dan saya cuma satu."

Baca Juga: Dovizioso Senang Difavoritkan Jadi Juara MotoGP 2020 meski Menderita

"Dia unggul atas saya 31 poin dan menjadi yang teratas di klasemen," ucap dia lagi. 

Morbidelli lalu mengakui bahwa terdapat kesalahan yang membuatnya terperosok dan gagal mempertahankan posisinya pada balapan di Sirkuit Catalunya. 

"Tentu saja saya memiliki motor yang berbeda dari miliknya, dan saya dapat mengeluh tentang kerusakan mesin, jatuh yang disebabkan (Johann) Zarco di Austria, dan kontak dengan (Aleix) Espargaro pekan lalu," ujar Morbidelli. 

"Tetapi dalam penilaian, dia lebih baik dari saya. Sekarang dia lebih kuat," tutur Morbidelli. 

Baca Juga: 2 Pemain Malaysia Minta BWF Coret Syarat Ikut World Tour Finals