Kehilangan Tempat Latihan, BAM Tampung Pasangan Peraih Perak Olimpiade Rio 2016

By Diya Farida Purnawangsuni - Senin, 19 Oktober 2020 | 13:50 WIB
Pasangan ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, berpose setelah menjalani laga semifinal Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (19/7/2019). (LARIZA OKY ADISTY/BOLASPORT.COM)

Sebelum bergabung di ABM, Chan/Goh sudah menjalani tes usap alias swab test dan hasilnya negatif.

Baca Juga: Maverick Vinales Bikin MotoGP Aragon 2020 Berakhir Tak Sempurna untuk Yamaha

"Liu Ying dan saya akan tinggal dan berlatih di sana seperti pemain (nasional) lainnya," ucap Chan Peng Soon.

"Kami bersyukur untuk bantuan dari BAM. Setidaknya kami tidak perlu cemas memikirkan tempat berlatih."

"Malah, berlatih bersama tim nasional menjadi opsi terbaik dan teraman bagi kami. Kami merasa saat ini masih terlalu berisiko untuk berlatih di fasilitas komersial."

"Kami tidak bisa lagi membuang-buang waktu karena banyak turnamen akan berlangsung pada Januari (2021). Kehilangan satu pekan latihan karena kebijakan CMCO sudah cukup buruk, jika kami terus berhenti berlatih untuk jangka waktu yang lama, saya khawatir kami akan kembali ke nol," kata dia menjelaskan.

Baca Juga: Fabio Quartararo Nyatakan 'Perang' dengan Suzuki pada MotoGP Teruel

Sesuai dengan pengaturan terkini dari BAM, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying akan menjalani latihan di lapangan sebanyak dua kali dalam sepekan (Rabu dan Sabtu) bersama tim nasional yang masuk ke dalam program Road to Tokyo.

Sebetulnya, pasangan ganda putra peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Goh V Shem/Tan Wee Kiong, juga diundang BAM untuk mengikuti program Road to Tokyo.

Namun, duet Goh/Tan menolak karena alasan keluarga.

Bulan lalu, Goh resmi menjadi ayah, sementara Tan baru saja dikaruniai anak kedua pada Sabtu (17/10/2020).