Protokol Kesehatan di Piala Menpora Tidak Kalah Hebat dari Bundesliga dan Premier League

By Mochamad Hary Prasetya - Selasa, 13 April 2021 | 22:30 WIB
Para Pemain Persik Kediri di Piala Menpora 2021. (Media Persik)

PSSI langsung bergerak cepat menyusun panduan protokol kesehatan secara ketat. Mereka mengambil refrensi protokol kesehatan dari FIFA, AFC, dan panduan otoritas terkait di tingkat nasional dan internasional. Tentu saja ini untuk dilakukan sinkronisasi dengan protokol operasional pertandingan.

"PSSI dan PT LIB sudah punya gugus tugas sendiri. Sudah buat protokol kesehatan hampir sempurna. Adopsi dari Liga Jerman, WHO, dan FIFA. Kami siap antisipasi jika ada kasus tertentu," kata Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi.

"Ada banyak protokol kesehatan yang sudah kami siapkan. Bahkan, kompetisi akan tetap berjalan meski ada salah seorang pemain tertular Covid-19."

"PSSI juga terlibat aktif dalam penyusunan AFC Match Protocol During Covid-19 Pandemic lewat perwakilan 2 Match Commissioner asal Indonesia di diskusi Panel Expert AFC," ucap Yunus Nusi.

Baca Juga: Kiper Persiraja Banda Aceh Menjawab Rumor Dibidik Persis Solo

Protokol kesehatan yang diterapkan PSSI sejatinya hampir sama dengan Bundesliga ataupun Premier League. Pertandingan digelar tanpa penonton. Seluruh pertandingan disiarkan secara live di televisi dan salurah berbayar. Pembatasan orang yang hadir di stadion yaitu maksimal hanya 299 orang terdiri dari pemain, ofisial, perangkat pertandingan, panpel, pejabat terkait, unsur media, unsur keamanan, medis, kru TV produksi. Mereka akan memposisikan diri sesuai dengan zona-zona yang telah ditentukan.

Kepolisian juga menjaga di sekitar lokasi stadion untuk mengantisipasi penonton dan suporter yang ingin datang. Kepolisian juga aktif mencari adanya suporter yang berkerumun untuk nonton bersama. Adanya sanksi bagi klub yang ditemukan pendukung dan suporternya berulah atau melanggar protokol kesehatan serta berkeliaran. PSSI dan PT LIB tak lelah memberikan imbauan agar suporter tidak datang ke stadion.

Dalam protokol kesehatan itu, PSSI dan PT LIB juga membuat Satgas Penanganan Covid-19. Ketua Satgas itu dipimpin oleh Sudjarno yang menjabat sebagai Direktur Operasional PT LIB. Mereka bertugas untuk melihat kedisiplinan protokol kesehatan yang berlaku di stadion.

Ada yang harus diperhatikan saat masuk ke dalam stadion dalam protokol kesehatan yang diciptakan PSSI dan PT LIB. Setiap orang wajib menggunakan masker, pengecekan suhu tubuh harus di bawah 37,5 derajat celcius, saturasi oksigen perifer >94 persen, jangan menyentuh wajah dalam kondisi tangan yang belum bersih.

Baca Juga: Lupakan Piala Menpora, Arema FC Kini Berharap soal Kick-off Liga 1 2021