Mengapa Valentino Rossi Dianggap Istimewa meski Alami Masa Tersulit Musim Ini?

By Delia Mustikasari - Minggu, 13 Juni 2021 | 13:00 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, bersiap-siap masuk ke lintasan pada sesi latihan bebas MotoGP Italia di Sirkuit Mugello, Italia, 28 Mei 2021. (PETRONAS YAMAHA SRT)

"Pembalaplain yang jauh lebih tidak terkenal darinya menerima begitu saja lolos ke Q2, tetapi seringkali itu tidak terjadi karena alasan yang sangat sederhana. Ada 22 pembalap dalam satu detik dan sedikit lebih banyak, sekarang lebih sulit untuk makan Nutella, Anda harus berkeringat."

Menurut Rolando, rahasia juara dunia sembilan kali adalah suasana hatinya yang selalu positif, bahkan setelah bertahun-tahun balapan.

"Saya suka motor dan semua pembalap, tetapi antusiasme dan keinginan Rossi untuk menjadi rookie di usia yang tidak muda," ucap Rolando.

"Saya yakin bahwa jika Rossi juga harus menempati posisi keempat, saya akan melihatnya kembali ke garasi dan merayakannya seolah-olah itu adalah kemenangan. Tidak seperti orang lain yang kembali dari pemakaman setelah meraih posisi keenam."

"Apakah itu yang membuat perbedaan? Antusiasme pemula yang tidak dimiliki semua orang," ujar Rolando.

Baca Juga: Hasil UFC 263 - Akhir Mengenaskan Dewa Perang di Tangan Bayi Pembunuh