BOLASPORT.COM - Pelatih selancar nasional Indonesia, Tipi Jabrik, mengaku tak terlalu memikirkan badai taifun yang diprediksi bakal melanda Jepang saat tengah menggelar Olimpiade Tokyo 2020.
Sebaliknya, Tipi Jabrik justru berharap tuah ombak di Pantai Tsurigasaki, Tokyo, Jepang, untuk membantu debut penampilan Rio Waida pada Olimpiade.
Berdasarkan jadwal, Rio Waida akan beraksi di atas papan selancarnya pada Minggu (25/7/2021).
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Demi Medali, Fokus dan Yakin Jadi Kunci Eko Yuli
"Ada atau tidaknya badai taifun, yang penting ombaknya bagus," ucap Tipi.
"Sebab, dukungan ombak itu sangat penting bagi Rio Waida tampil maksimal," kata kakak kandung aktris dan model Luna Maya itu.
Kabar mengenai badai taifun juga dibenarkan Ketua PSOI Arya Subyakto.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Rival Marcus/Kevin Bantai Lawan Pertama
Namun, menurut informasi yang diketahui Arya, badai taifun itu diperkirakan baru akan terjadi pada Senin (26/7/2021).
"Untuk besok, diperkirakan belum datang badai taifun. Kemungkinan Senin," ucap Arya.
Sementara itu, terkait dengan peluang tampilnya I Ketut Agus Aditya Putra pada Olimpiade Tokyo 2020, Arya mengatakan bahwa pihaknya masih menanti keputusan dari federasi internasional.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Alasan Ega-Diananda Gagal Tembus Semifinal
Ketut bertolak ke Tokyo dengan status alternate athlete alias atlet cadangan pada cabang olahraga selancar.
Artinya, Ketut baru bisa tampil pada Olimpiade Tokyo 2020 jika salah satu peselancar utama berhalangan hadir karena cedera, sakit, atau alasan lainnya.
"Kami belum bisa bilang sekarang. Yang jelas, Ketut sudah mempersiapkan diri, sehingga jika besok harus tampil, dia sudah siap," tutur Arya.