Andrea Dovizioso Diragukan Bisa Langsung Melejit pada MotoGP 2022

By Wahid Fahrur Annas - Senin, 24 Januari 2022 | 09:15 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Andrea Dovizioso, saat mengaspal pada MotoGP Americas 2021 di Circuit of the Americas, Austin, Texas, Amerika Serikat, Minggu (3/10/2021). (TWITTER.COM/SEPANGRACING)

BOLASPORT.COM – Kepala kru RNF-Yamaha Racing, Ramon Forcada, mengungkapkan kemungkinan yang terjadi dengan Andrea Dovizioso pada MotoGP 2022.

Andrea Dovizioso baru saja comeback di dunia balapan MotoGP bersama tim satelit Yamaha pada akhir musim 2021.

Sempat menguji motor RS-GP milik Aprilia, Andrea Dovizioso menegaskan tekadnya menjadi tandem terakhir Valentino Rossi.

Berstatus sebagai tiga kali runner up MotoGP, pembalap 35 tahun itu kini bersiap membuka lembaran baru bersama Yamaha.

Baca Juga: Pertanyaannya, Bisa TIdak Marc Marquez Kompetitif pada MotoGP 2022?

Pembalap Italia tersebut datang ke Petronas SRT disaat tim itu sedang dalam posisi yang rumit.

Dua pembalap mereka, Valentino Rossi dan Franco Morbidelli tidak berhasil mencapai hasil yang diharapkan.

Selama satu musim itu, Valentino Rossi sangat kesulitan untuk bisa bersaing dengan pembalap lain.

Sedangkan Franco Morbidelli mengalami cedera dan membuatnya absen cukup lama.

Baca Juga: Bertemu Wapres, Mario Aji Ungkap Tekad Berprestasi pada Moto3 2022

Walau beberapa kali menyiapkan pembalap pengganti, mereka tak bisa berbuat banyak saat berduet dengan Valentino Rossi.

Pada akhirnya Dovizioso datang menggantikan Franco Morbidelli yang pada musim itu juga dipromosikan ke tim utama menggantikan Maverick Vinales.

Dovizioso turun balapan di sisa lima seri terakhir MotoGP 2022, dirinya berhasil mengumpulkan 12 poin dalam lima balapan.

Situasi ini tentunya jauh berbeda dari apa yang terjadi pada musim 2020.

Baca Juga: Demi Jaga Perasaan Vinales, Aprilia Rombak Motor untuk MotoGP 2022

Pada musim 2020 pembalap satelit Yamaha, Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli bisa bertarung dalam perebutan gelar juara.

Namun, apa yang terjadi saat ini sepertinya akan sulit jika ingin kembali mencapai hal itu.

Ramon Forcada menjelaskan alasan apa yang menyebabkan pembalap Petronas SRT tidak bisa tampil kompetitif musim lalu.

“Hal pertama adalah kami memiliki motor yang sama dari tahun sebelumnya, sementara yang lain terus melakukan peningkatan,” kata Forcada dilansir Bolasport.com dari Motosan.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Jagokan Ducati Sukses pada Musim 2022

“Kemudian ada masalah pada fisik Morbidelli dan sulit untuk mencari pengganti yang tepat untuk runner-up musim 2020 itu,” ujarnya.

Kini, menghadapi musim 2022 ini dirinya akan bekerja sama dengan Andrea Dovizioso agar bisa kompetitif lagi.

Kerja keras harus dilakukan lantaran Ramon Forcada sepenuhnya memahami bahwa Andrea Dovizioso tak bisa langsung melejit di atas YZR-M1.

Terlebih YZR-M1 memiliki karakteristik yang berbeda jika dibandingkan motor Desmosedici GP yang telah lama ditunggangi Andrea Dovizioso.

Baca Juga: 4 Pembalap Calon Juara MotoGP 2022 Versi Jorge Lorenzo, Marc Marquez Masuk Daftar

“Dia adalah orang yang memiliki banyak informasi, yang telah berada di MotoGP selama bertahun-tahun dan itu sangat bagus,” kata Forcada.

"Bagi Dovizioso, Yamaha adalah motor yang sama sekali berbeda jika dibandingkan dengan Ducati.” Ujarnya.

“Dia tahu apa yang dia butuhkan untuk menjadi cepat, tetapi dia memiliki kesulitan untuk melakukannya,” ucap Forcada.

Terlepas dari kenyataan itu, Forcada yakin dengan pengalaman yang dimiliki, Andrea Dovizioso bisa beradaptasi dengan cepat.

“Dia sangat pekerja keras, tetapi di atas semua itu dia sangat memperhatikan detail motor, di mana detailnya penting dan membantu Anda menjadi cepat,” tutur Forcada.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Beberkan Hasil Dua Latihan Privat Marc Marquez

“Dia bekerja berjam-jam melihat data, mempelajarinya, membandingkannya dan mencari cara terbaik,” ujarnya.

“Saya tidak tahu apakah dia bisa langsung melaju kencang, saat ini, kami belum menguji motor pabrikan 2022,” kata Forcada.

“Masalahnya jika motor Anda tidak membaik, maka hasilnya menjadi lebih buruk nantinya,” ujarnya.

Persaingan MotoGP sangat meningkat dalam beberapa tahun terakhir, terlebih dengan kedatangan pembalap-pembalap muda potensial.

“Apa yang harus kita lihat sekarang adalah apa yang akan dilakukan pabrikan lain dan apa yang akan dilakukan pembalap muda,” kata Forcada.

“Kami telah melihat bahwa mereka pada tahun 2021 telah melakukannya dengan sangat baik,” ujarnya.

Meski begitu, Dovizioso juga akan mengambil langkah maju dengan motor terbaru.

“Akan tetapi, bahwa motor baru akan menyelesaikan semua masalah itu tidak benar. Kami tetap harus bekerja keras,” ujar Forcada.

Baca Juga: Pengamat MotoGP Yakin Duet Marc Marquez-Joan Mir Bikin Honda Kuat