Joan Mir Sebut Tidak Ada Lawan yang Mengejutkan pada MotoGP 2022

By Wahid Fahrur Annas - Rabu, 26 Januari 2022 | 12:00 WIB
Dari kiri ke kanan, Joan Mir (Suzuki Ecstar), Jorge Martin (Pramac Racing), dan Fabio Quartararo), berpose di tangga podium MotoGP Styria 2021 di Red Bull Ring, Minggu (8/8/2021). Jorge Martin menjadi pembalap tim satelit yang berhasil menang pada tahun lalu. (TWITTER.COM/MOTOGP)

BOLASPORT.COM – Pembalap Suzuki, Joan Mir, mengungkapkan beberapa pembalap yang diprediksi menjadi pesaingnya dalam perebutan gelar juara dunia pada MotoGP 2022.

Pada musim 2020 lalu, pembalap asal Mallorca itu berhasil meraih gelar juara dunia pertamanya.

Joan Mir masih tetap konsisten dengan membukukan enam podium pada musim lalu, walau raihannya tak mampu mempertahankan gelar juaranya.

Joan Mir harus merelakan mahkota juaranya direbut Fabio Quartararo.

Baca Juga: Pemilik Yamaha RNF Akui Promosi Darryn Binder adalah Risiko Besar

Pada MotoGP 2022, Mir kembali bertekad untuk bisa kembali bersaing dalam perebutan gelar juara dunia.

Joan Mir yang berusia 24 tahun sedang berada dalam puncak keemasannya bagi seorang pembalap untuk bisa meraih banyak prestasi.

Meski begitu, keinginan Mir tidak akan berjalan mudah karena hadirnya pembalap muda lain yang sama-sama ngotot untuk bertarung di lintasan demi meraih kemenangan.

Joan Mir dan beberapa pembalap lain seperti Fabio Quartararo, Fransesco Bagnaia, Jorge Martin dan Enea Bastianini merupakan generasi baru pembalap MotoGP.

Baca Juga: Sangat Percaya Diri, Debutan WithU Yamaha RNF Siap Jawab Cibiran dengan Hasil Nyata

Pembalap-pembalap tersebut juga diprediksi akan bersinar di musim depan MotoGP.

Joan Mir kemudian mengungkapkan pandangannya terkait para pembalap yang lebih muda darinya.

Siapa yang akan menjadi lawan terberat Mir di MotoGP 2022 ?

Mir mengatakan, sebenarnya tidak ada pembalap yang tampil mengejutkan di dalam lintasan.

Baca Juga: Alasan Andrea Dovizioso Lebih Percaya Diri Hadapi MotoGP 2022

“Tidak ada yang benar-benar mengejutkan saya, karena saya telah mengenal semua pembalap itu sebelumnya,” kata Mir dilansir Bolasport.com dari Speedweek.

Mir menceritakan, dirinya telah bertemu beberapa pembalap di level sebelumnya di Moto2 dan Moto3.

Sebelumnya, Mir memang pernah beradu lintasan dengan Fabio Quartararo di Moto3, bahkan menjadi rekan satu timnya saat di Leopard Racing pada 2016.

Kini keduanya berubah menjadi pembalap hebat di MotoGP dan bersaing cukup ketat dalam perebutan gelar juara dunia.

Baca Juga: Tak Cukup Motor, Marc Marquez Kuatkan Fisik dengan Berlatih Karting

“Kami sudah saling bertarung di kelas yang lebih kecil. Tetapi tak ada satu pun dari pendatang baru di MotoGP yang langsung bisa melesat di musim debutnya,” kata Mir.

“Karena saya tahu bahwa mereka bisa cepat sebelumnya dengan menggunakan motor yang lebih kecil,” ucap Mir.

Kemudian jawaban yang sama dari Mir juga ditujukan kepada pembalap Rookie musim lalu, Jorge Martin dan Enea Bastianini.

“Fabio, Jorge Martin dan Bastianini. Saya sudah paham betul dari Rookies Cup,” ujar Mir.

Baca Juga: Dovizioso Mau Lebih Cepat daripada Rossi, Cukup 2 Bulan Saja Jadi Penggembira

Hanya seorang Fransesco Bagnaia merupakan pembalap yang belum ia kenal sebelumnya.

“Pecco satu musim lebih cepat, ketika saya tiba di Moto3. Dia sudah berada di Moto2,” kata Mir.

“Sedangkan ketika saya dipromosikan ke Moto2, dia naik ke MotoGP pada musim berikutnya. Jadi saya tidak mengenalnya,” ucap Mir.

Baca Juga: WithU Yamaha RNF Luncurkan Tim untuk MotoGP 2022, Target Tinggi Menanti Dovizioso dan Binder