Hal itu terjadi ketika para penggemar Manchester City turun ke lapangan untuk merayakan gelar juara.
Olsen bahkan sampai harus mendapatkan pengawalan untuk keluar lapangan dengan aman.
Dua eks kapten Manchester United, Gary Neville dan Roy Keane, bahkan mengutuk para penggemar yang menyerang Olsen tersebut.
"Berlari di lapangan jelas mengigau karena Man City telah memenangkan liga, jadi saya mengerti, tetapi menyerang pemain lawan di lapangan, dari mana asalnya? Mengapa itu terjadi? Saya tidak tahu. Ini benar-benar konyol," ucap Neville.
"Ini memalukan. Itu benar-benar dan saya katakan apa, seorang pemain atau manajer akan terluka parah," imbuh Keane.
Pihak Manchester City pun sudah menyampaikan permintaan maaf mereka kepada Olsen.
Shocking footage has emerged of Aston Villa goalkeeper Robin Olsen being assaulted numerous times whilst leaving the Etihad pitch. pic.twitter.com/yG0XIOAacs
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) May 22, 2022
Baca Juga: Pep Guardiola Akui Dapat Nasihat dari Real Madrid Saat Antar Man City Juara Liga Inggris
Manajemen The Citizens akan melakukan penyelidikan terhadap siapa pendukung yang menyerang kiper asal Swedia tersebut.
"Manchester City dengan tulus meminta maaf kepada penjaga gawang Aston Villa, Robin Olsen, yang diserang setelah peluit akhir pertandingan hari ini ketika para penggemar memasuki lapangan," bunyi pernyataan resmi Manchester City.
"Klub telah meluncurkan penyelidikan segera dan setelah diidentifikasi, individu yang bertanggung jawab akan dikeluarkan dengan larangan stadion yang tidak terbatas," tulis pernyataan tersebut melanjutkan.