Buntut Tragedi Kanjuruhan, Khofifah Pastikan Pemprov Salurkan Santunan Rp 10 Juta untuk Korban

By Wila Wildayanti - Senin, 3 Oktober 2022 | 07:00 WIB
Kerusuhan yang menimbulkan banyak korban jiwa terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya di Liga 1, Sabtu (1/10/202) di Stadion Kanjuruhan, Malang. (TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM)

Untuk pemberian ahli waris itu setiap korban dengan alamat KTP Kota Malang maupun Kabupaten Malang akan mendapat santunan sebesar Rp 10 juta.

Baca Juga: RESMI - Buntut Tragedi Kanjuruhan, Valentino Simanjuntak Mundur dari Komentator Liga 1 2022/2023

Pemerintah Kota Malang dan Pemerintah Kabupaten Malang siap memberikan santunan tersebut.

Bahkan dari Bank Jatim dipastikan juga akan memberikan santunan sebesar Rp 5 juta.

“Korban masing-masing dari Pemprov 10 juta, dari warga kota Malang dari Pengkot Malang juga 10 juta, dan Pemkab Malang 10 juta dan dari Bank Jatim 5 juta,” kata Khofifah.

“Sudah cicil sejauh kami yang bisa dijangkau hari ini,” ucapnya.

Pihak Pemprov pun tak lepas tangan begitu saja karena untuk korban yang mengalami luka berat pun akan mendapat tambahan.

Ada tambahan untuk keluarga sebesar Rp 5 juta.

“Untuk yang luka berat berikan tambahan kelaurga sebesar Rp 5 juta,” tuturnya.

Tak lupa mantan Menteri Sosial itu juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan luar biasa.

“Untuk yang sudah dipanggil Allah semoga amal ibadahnya diterima dan diampuni. Kelaurga disabaran, di beri ketabahan, keikhlasan, dan yang dirawat semoga segera sembuh.”

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)