"Kalau secara pribadi ada, cuma memang saya tidak mau membawanya menjadi beban. Jadi, biarkan mengali sata sebab ada plus minusnya. Jika beban itu dibawa, saya harus memenuhi keinginan untuk menjadi juara gitu takut nya nanti malah jadi under pressure," tutur Yolla.
Pemain asal Bandung itu juga mengungkapkan alasannya tidak ingin kembali bersama Bank BJB.
"Secara pribadi alasan pertama saya sedang mencari minute play juga karena di tim yang lama saya lebih sering menjadi pemain pengganti meskipun memang bermain. Saya ingin jadi pemain pertama yang minute play-nya banyak."
"Kebetulan saya baru pertama kali bergabung menjadi pemain Pertamina ya, jadi saya ingin mencoba pengalaman baru," aki Yolla.
Dengan materi pemain yang ada di Pertamina, ibu dari satu putra ini mengaku optimistis dengan banyaknya pemain muda dalam tim sehingga bisa bekerjasama dengan pemain yang lebih senior.
"Ya final four ya Insha Allah kami optimis. Kami harus optimis apalagi dengan sekarang banyak pemain muda di tim. Ssemoga bisa membawa tim ini menjadi juara."
Seri pertama, putaran pertama Proliga 2023 akan digelar di Bandung, 5-7 Januari.
Tim putri Pertamina akan menghadapi Jakarta Popsivo Polwan pada laga perdana, sementara tim putra akan melawan Jakarta Lavani.
Baca Juga: Pelatih Pertamina Sayangkan Video Challenge Baru Digunakan pada Final Four Proliga 2023