Valentino Rossi Mulai Ketar-ketir, Ingin Pertahankan Muridnya yang Sedang Laris meski Tak Dapat Motor Resmi Ducati

By Delia Mustikasari - Senin, 21 Agustus 2023 | 09:30 WIB
Pembalap Mooney VR46, Marco Bezzecchi, berpose setelah finis ketiga pada MotoGP Austria 2023 di Red Bull Ring, Minggu (20/8/2023). (JURE MAKOVEC/AFP)

"Meskipun kami tidak memiliki motor resmi, kami memiliki motor yang bagus seperti yang diberikan Ducati tahun ini," ucap pemegang tujuh gelar juara dunia MotoGP itu.

Baca Juga: Live Streaming Kejuaraan Dunia 2023 - Duel Panas Langsung Tersaji pada Laga Perdana

"Kami bisa melakukannya dengan baik karena Bez merasa nyaman dengan kami. Kami telah menjahit tim yang sangat positif kepadanya menurut pendapat saya di level atas."

"Anda tahu, Anda berganti tim, Anda pergi ke tim lain yang kuat, tetapi Anda harus memulai dari awal lagi, Anda tidak tahu apakah kepala teknisi Anda akan datang."

"Ada pro dan kontra. Jadi, saya merasa ingin mendorong karena saya pikir bersama kami Bez bisa menang," ucap Rossi.

Langkah Ducati selanjutnya ketika Johann Zarco memutuskan apakah akan melanjutkan kontrak satu tahun dengan Pramac atau bergabung dengan LCR dengan kontrak dua tahun bersama Honda.

Dengan kemungkinan langkah Zarco ke LCR, Pramac dapat membuka peluang besar bagi Franco Morbidelli.

Morbidelli dikaitkan dengan VR46 dengan asumsi Bezzecchi pergi ke Pramac, tetapi bisa berakhir dengan Ducati spek pabrikan jika Bezzecchi tetap bertahan.

Dapat dipahami bahwa kewajiban sponsor Pramac mengharuskan salah satu pembalapnya adalah orang Italia.

Ducati memberi Bezzecchi keputusan besar untuk kursi MotoGP 2024 yakni motor dengan spesifikasi terbaru jika dia pindah ke Pramac atau mesin berumur setahun jika dia tetap bersama VR46.