Indra Sjafri Akui Ada 3 Pemain Keturunan Gabung di TC Timnas U-20 Indonesia, Berdarah Brasil dan Korea Selatan

By Wila Wildayanti - Kamis, 4 Januari 2024 | 16:00 WIB
Gelandang timnas U-20 Indonesia, Ji Da-bin, sedang menguasai bola dalam sesi latihan di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (4/1/2024). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri mengakui bahwa saat ini dalam pemusatan latihan (TC) skuad Garuda Nusantara terdapat tiga pemain keturunan Indonesia.

Seperti diketahui, sejak awal timnas U-20 Indonesia menjalani TC di Qatar pada 22 Desember 2023 lalu, Indra Sjafri terbuka dengan pemain keturunan.

Tim Merah Putih memang sebelumnya sempat menjalani TC di Qatar dan langsung lanjut di Jakarta yang bakal bergulir hingga 28 Januari 2024 nanti.

Baca Juga: Tak Hanya Berpostur Tinggi, Indra Sjafri Beberkan 4 Kriteria Pemain yang Layak Perkuat Timnas U-20 Indonesia

Untuk TC di Jakarta ini, Indra Sjafri memanggil 34 pemain buat seleksi.

Dari 34 pemain ini, dipastikan terdapat tiga pemain keturunan Indonesia.

Walaupun ada pemain keturunan Indonesia, pelatih berusia 60 tahun itu memastikan seleksi pemilihan pemain timnas U-20 Indonesia akan dilakukan dengan ketat.

Hal ini karena dalam TC ini pelatih yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu menerapkan sistem promosi degradasi.

Menurutnya baik pemain asli Indonesia ataupun pemain yang memiliki darah keturunan tak akan berdampak banyak, sebab ia tetap akan menilai pemain dari kualitasnya.

Oleh karena itu, untuk tiga pemain berdarah keturunan Indonesia ini diwajibkan tetap bekerja keras.

Dua dari tiga pemain keturunan Indonesia ini sebenarnya sudah tak asing bagi pecinta sepak bola Tanah Air.

Pemain tersebut yakni Hugo Samir yang merupakan keturunan Brasil dari sang ayah Jacksen F Tiago dan Ji Da-bin yang memiliki darah Korea Selatan dari papanya.

Baca Juga: Panggil 34 Pemain Timnas U-20 Indonesia untuk TC di Jakarta, Indra Sjafri Siapkan 3 Laga Uji Coba

Sementara untuk satu pemain lainnya baru akan bergabung dengan timnas U-20 Indonesia hari ini Kamis (4/1/2024) malam WIB.

"Sudah ada di sini sekarang 3 pemain keturunan," ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com, di Lapangan A, Senayan, Jakarta, Kamis (4/1/2024).

"Hugo Samir, keturunan Brasil, bapaknya Brasil, ibunya Indonesia, paspornya Indonesia," jelasnya.

"Yang kedua, Ji Da-bin, bapaknya Korea, mamanya Indonesia."

Mantan pelatih Bali United itu mengatakan bahwa dua pemain tersebut merupakan keturunan Indonesia.

Terkait pemain ketiga yang bakal bergabung, pelatih asal Sumatera Barat itu memang tak menjelaskan secara rinci.

Ia hanya menyebut bahwa pemain keturunan Indonesia lainnya saat ini tengah bermain untuk ASIOP atau Persija.

Baca Juga: Indra Sjafri Panggil 5 Pemain Persija ke Timnas U-20 Indonesia, Satu Nama Dicoret Sepulang dari Qatar

"Satu lagi datang malam hari ini, dia bermain sekarang kalau tidak salah ASIOP atau Persija. Dan itu semua keturunan," kata Indra.

Indra menjelaskan dengan rinci bahwa tiga pemain keturunan Indonesia ini sudah memenuhi syrat membela skuad Garuda Nusantara.

Hanya saja saat ini, setiap pemain akan dilihat kualitasnya ke depannya.

"Keturunan itu adalah definisinya ada salah satu orang tuanya bukan orang Indonesia," tegas Indra.

"Persyaratan untuk jadi pemain tim nasional, satu kualitas, yang kedua punya paspornya Indonesia, dan sah bermain di asosiasi tersebut," ucapnya.

Baca Juga: PSSI Jalin Komunikasi dengan Negara Eropa, Amerika, hingga Asia untuk Uji Coba Timnas U-20 Indonesia

Sementara itu, terkait pemain keturunan lainnya seperti Welber Jardim dan Amar Brkic yang sebelumnya tampil di Piala Dunia U-17 2023 juga memiliki peluang membela timnas U-20 Indonesia.

Hanya saja pemain keturunan Brasil dan Jerman itu saat ini diharapkan tetap fokus ke klubnya masing-masing.

Hal ini karena agenda timnas U-20 Indonesia untuk tampil Piala AFF U-19 dan Kualifikasi Piala Asia U-20 masih lama.

Oleh karena itu, akan lebih bagus apabila Welber dan Amar tetap fokus main di klub, hingga akhirnya ada agenda resmi.

"Mereka masih berlatih di klubnya, seperti statement saya tadi, kalau pemain lagi berkompetisi, kita tidak akan panggil ke tim nasional," tuturnya.