Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kebijakan Pelatih Timnas U-23 Indonesia Soal Egy-Saddil Disoroti Arema FC

By Irfa Ulwan - Rabu, 27 Maret 2019 | 12:49 WIB
Saddil Ramdani saat mengikuti latihan bersama timnas U-23 Indonesia di Lapangan Viettel, Vietnam, Selasa (19/3/2019).
PSSI.ORG
Saddil Ramdani saat mengikuti latihan bersama timnas U-23 Indonesia di Lapangan Viettel, Vietnam, Selasa (19/3/2019).

BOLASPORT.COM - Timnas U-23 Indonesia gagal total di Kualifikasi Piala Asia U-23 2020. Banyak pihak turut angkat suara soal hasil kurang baik itu.

Salah satunya datang dari Arema FC. Melalui manajemennya, tim ini menyoroti kegagalan timnas U-23 Indonesia dari sisi kebijakan pelatih dalam pemilihan pemain.

Ruddy Widodo, selaku General Manager Arema FC, mempertanyakan alasan Indra Sjafri, pelatih timnas U-23 Indonesia, yang terlalu bergantung kepada Egy Maulana Vikri dan Saddil Ramdani.

Ruddy menyatakan, Egy dan Saddil yang baru bergabung mestinya tak langsung menjadi alasan dari Indra mengubah rancangan skuatnya.

Baca Juga : Pelatih Timnas U-23 Indonesia Punya Harapan Besar kepada Klub Liga 1 

Masih menurutnya, kematangan susunan pemain dapat dinilai dari chemistry antar pemain.

Oleh karenanya, amat penting bagi Ruddy memprioritaskan pemain-pemain yang telah mengikuti proses sejak awal.

"Sepak bola itu 'kan kerja kolektivitas, tidak bisa yang tiba-tiba. Desain harus disiapkan. Sehebat apa pun seorang pemain, kalau baru bergabung dengan tim menurut pengalaman saya, kurang bisa berkontribusi," katanya, kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.

Saddil dan Egy memang baru saja bergabung dalam pemusatan latihan setelah timnas U-22 Indonesia merengkuh juara Piala AFF U-22 2019 di Kamboja.

Baca Juga : Apakah Harapan Pelatih Timnas U-23 Indonesia Terkait Nasib Pemainnya Senggol LIB?

Dalam pemusatan latihan di Jakarta, keduanya, ditambah Ezra Walian menyusul pemain-pemain yang lebih dahulu ditangani Indra Sjafri.

Kedatangannya pun memaksa Indra memulangkan beberapa pemain lain lantaran melebihi kuota.

Akan tetapi, Ruddy tak sepenuhnya menyalahkan Egy dan Saddil yang mungkin tidak paham dengan situasinya.

Ruddy juga tak menyebut bahwa kualitas Egy dan Saddil berada di bawah performa.

Pemain timnas U-23 Indonesia, Egy Maulana Vikri
BolaSport.com
Pemain timnas U-23 Indonesia, Egy Maulana Vikri

Baca Juga : 4 Pemain Persija Pulang dari Timnas, Salah Satunya 'Tak Utuh'

"Bukan kualitas Saddil dan Egy jelek, kualitas mereka bagus, mungkin pertimbangan pelatih ingin menambah dan meningkatkan kualitas, tapi tanda kutip ini kan pemain baru bergabung, jadi tidak bisa mendadak," ucap lagi.

Ruddy berpegang teguh kepada prinsipnya, bahwa dalam sebuah tim harus berasaskan kolektif-kolegial.

"Bukan pemain itu jelek, tapi sepak bola itu kerja sama 11 orang, disamping kerja sama teknis itu, juga ada faktor chemistry, chemistry dibangun lama," tuturnya.

Di akhir, Ruddy memanfaatkan kesempatan berbicara untuk menyampaikan pesan kepada seluruh pihak yang terlibat dalam timnas U-23 Indonesia ini.

Dia mengatakan bahwa kekalahan ini dapat dijadikan pelajaran berharga untuk langkah ke depan, terutama dalam menentukan pemain yang akan berlaga.

Baca Juga : Rahasia di Balik Penampilan Apik Bruno Matos bersama Persija

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Klasemen sementara kualifikasi Piala Eropa 2020. . Di posisi berapa jagoan kamu? . #euro2020 #euro2020qualifiers #pialaeropa #pialaeropa2020

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Metta Rahma Melati
Sumber : Jatim.trbunnews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X